Berkaca dari Meninggalnya Ayah Olla Ramlan, Konsumsi Makanan Ini Bagus untuk Kesehatan Hati

Nakita.id - Keluarga besar artis Olla Ramlan sedang diselimuti duka mendalam.

Pasalnya, ayah Olla meninggal dunia pada Senin, 4 Juni 2018 disebabkan penyakit kanker hati yang dideritanya selama beberapa tahun belakangan.

Sebelum meninggal, ayah Olla bahkan kehilangan 13 kg bobot tubuhnya akibat penyakit ganas ini.

Belum lama, Olla memang sempat mengunggah foto lengan ayahnya yang berwarna kuning, satu tanda yang cukup khas dari penyakit ini.

Para ahli mengatakan, belum diketahui penyebab pasti kanker hati namun kanker ini ada kaitannya dengan beberapa kebiasaan sehari-hari, salah satunya terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak.

Inilah daftar makanan yang sebaiknya rajin Moms konsumsi untuk menjaga hati tetap berfungsi dengan baik:

BACA JUGA: Mengenalkan Makanan Sehat Sejak Usia Dini? Bisa Moms, Begini Caranya!

Bawang putih

Makanan terbaik untuk kesehatan hati yaitu bawang putih, dimana rempah ini kaya akan senyawa allicin, antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.

Selain itu, bawang putih akan merangsang hati untuk mengaktifkan enzim yang dapat mengeluarkan zat berbahaya.

Demi hasil terbaik, makanlah 1 siung bawang putih mentah setiap pagi hari atau 1-2 sendok teh bawang putih cincang yang telah dicampur dalam makanan harian.

Brokoli

Brokoli adalah sumber yang sangat baik dari isothiocyanate, senyawa yang mengandung sulfur yang efektif menghancurkan karsinogen penyebab kanker.

Sebuah penelitian ilmiah yang dilakukan oleh para ilmuwan di University of Illinois menyebutkan, mengonsumsi brokoli dapat membantu mengurangi risiko penyakit hati berlemak dan kanker hati.

BACA JUGA: Tak Banyak Tahu, Ternyata Cara Memotong Brokoli Pengaruhi Manfaatnya untuk Kesehatan

Ginseng

Ginseng mengandung senyawa yang dikenal sebagai ginsenosides yang efektif melindungi kerusakan hati, keracunan hati, sirosis, dan perlemakan hati.

Minumlah 2 cangkir teh ginseng setiap hari untuk menjaga hati tetap sehat.

Buah bit

Bit mengandung antioksidan yang dikenal sebagai betalain, sehingga meminum segelas jus buah bit setiap hari ampuh menjaga kesehatan hati.

Para peneliti dari Departemen Biokimia Farmasi, Universitas Ilmu Kedokteran, Polandia menyebutkan bahwa rutin mengonsumsi jus bit dapat membantu mengurangi kerusakan hati yang disebabkan oleh karsinogen.

Wortel

Wortel kaya akan antioksidan, vitamin, mineral, dan serat makanan yang secara signifikan mengurangi DHA, trigliserida, dan MUFA (Asam Lemak Tak Jenuh) di dalam hati.

Oleh karena itu, minum segelas jus wortel setiap 2 hari atau secangkir wortel yang telah dimasak dapat melindungi hati berlemak dan keracunan hati.

BACA JUGA: Tak Hanya Baik untuk Mata, Ini 8 Khasiat Wortel yang Jarang Terungkap

Sayuran berdaun hijau

Sayuran hijau juga dapat melindungi hati dari kerusakan oksidatif dan penyakit lainnya.

Sayuran seperti sawi hijau, bayam, selada, lobak hijau, sawi hijau, sayuran ubi jalar, bayam mengandung banyak vitamin A, C, dan K, kalsium, dan antioksidan dan memiliki sifat anti-inflamasi.

Teh Hijau

Ilmuwan Cina menemukan bahwa peminum teh hijau secara rutin menunjukkan penurunan yang signifikan dalam risiko kanker hati, penyakit hati, steatosis hati, sirosis hati, dan hepatitis.

Minumlah 2-3 cangkir teh hijau per hari untuk hati bekerja secara optimal.

Kunyit

Curcumin yang ada dalam kunyit membantu melindungi hati dari penyakit serta mengurangi peradangan, meminimalkan stres oksidatif, dan meningkatkan metabolisme lipid dan sensitivitas insulin.

1-3 gram bubuk kunyit per hari atau 1,5-3 gram akar kunyit per hari baik untuk kesehatan hati.

BACA JUGA: Selain Adara Taista, Deretan Artis Hollywood ini Juga Pernah Berjuang Melawan Kanker Kulit

Avokad

Avokad kaya akan lemak sehat yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan.

Ilmuwan Jepang menemukan, avokad sangat efektif menekan kerusakan hati, sehingga mengonsumsi 2-5 iris buah avokad setiap 2 minggu dianjurkan untuk menjaga hati tetap sehat.

Lemon

Lemon adalah sumber yang kaya vitamin C, yang merupakan antioksidan.

Para peneliti telah menemukan, kandungan asam sitrat dalam lemon efektif membantu mengurangi kerusakan oksidatif organ hati.

PROMOTED CONTENT