Perjalanan belum tentu berjalan semulus yang direncanakan, bisa saja mobil mengalami ban kempes, cuaca buruk dan hal tak terduga lainnya.
Demikian pula dengan mood bayi, dengan begitu pastikan Moms membawa mainan yang dapat mengalihkan perhatian Si Kecil kala rewel.
BACA JUGA: Nggak Perlu Mahal, Ini Mainan Terbaik untuk Anak Berusia 3 Tahun
Berkendara di malam hari
Melakukan perjalanan di malam hari lebih disarankan, pada waktu ini tentu bayi akan lebih banyak menggunakan waktu untuk tidur.
Moms juga bisa melakukan perjalanan dengan lebih cepat tanpa banyak berhenti.
Namun, pastikan sopir tidak dalam keadaan mengantuk dan sediakan minuman seperti kopi atau kerabat lain yang bisa bergantian mengemudi.
Rencanakan frekuensi istirahat
Orang dewasa mungkin bisa melakukan perjalanan panjang tanpa memerlukan banyak istirahat, berbeda halnya dengan bayi.
Untuk tetap menjaga kenyamanannya, atur skala istirahat.
Jika perjalanan dilakukan pada siang hari, berhentilah setiap 1-3 jam perjalanan sedangkan pada malam hari berhentilah setiap 3-6 jam perjalanan.
Di setiap pemberhentian ini, Moms bisa memenuhi setiap kebutuhannya seperti memberikan asupan makanan atau mengganti popok bayi.
Masih Banyak yang Keliru, Begini Cara Tepat Melakukan Toilet Training pada Anak
Source | : | tripsavvy.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR