American Heart Association dan sejumlah lembaga kesehatan lainnya menganjurkan agar mengonsumsi 4 butir telur seminggu bagi orang dewasa sehat.
Dengan begitu, penting untuk Moms lebih cermat dalam menyimpan telur agar selalu segar dan lebih tahan lama.
Hal ini selain menyehatkan, juga untuk menyiasati harga telur yang belum stabil di pasaran.
- Karena telur amat mudah busuk, setelah dibeli sebaiknya langsung disimpan di lemari pendingin.
Sebelum disimpan, cuci telur agar tidak terkontaminasi bakteri salmonella yang bisa masuk melalui pori-pori kulit telur yang bisa menyebabkan diare, kram perut, dan demam.
Saat meletakkan telur pada wadah, tempatkan bagian yang runcing di bawah dan bagian tumpul di atas.
Hal ini agar kantong udara yang berada di bagian telur yang tumpul tetap berada di atas, sehingga isi telur tidak akan menekan kantong udara dan kualitas telur akan tetap terjaga.
- Jangan menyimpan telur dengan mencampurnya bersama makanan atau bumbu masak yang berbau menyengat, misalnya terasi dan ikan asin karena pori-pori telur mudah menyerap bau.
Sebaiknya, biarkan telur tetap dalam wadah agar tetap lembap dan segar.
BACA JUGA: Catat Ya Moms, Ini Pola Makan Sehat untuk Si Kecil Berusia 3 Tahun
Source | : | Kompas.com,intisari,Insider |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR