Nakita.id - Popok sekali pakai memang sangat membantu orangtua dalam masa-masa awal setelah bayi lahir.
Dibandingkan popok kain, popok sekali pakai memiliki berbagai kelebihan, di antaranya praktis karena tidak perlu dicuci dan memiliki daya tahan dipakai Si Kecil hingga 8 jam.
Malam hari menjadi saat paling dirasakan pentingnya memakai popok sekali pakai, karena orangtua tidak perlu sering terbangun mengganti popok. Kemudian, bayi pun relatif merasa nyaman memakainya.
BACA JUGA: Tantri Namirah Bagikan Cara Mudah Singkirkan Ulat di Brokoli untuk MPASI!
Namun, karena praktisnya itu, orangtua kerap menjadi teledor lupa mengganti popok, akibatnya kulit bayi menjadi merah dan menderita ruam.
Selain mendisiplinkan diri supaya tidak teledor, orangtua juga harus teliti memilih popok sekali pakai yang baik.
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih popok bayi, seperti disampaikan kepada Nakita.id oleh dr. Galih Manggala Mahardika, SpKK, dokter spesialis dermatologi dari RSIA Brawijaya, Depok.
1. Popok harus mempunyai daya serap yang baik
Popok sekali pakai mempunyai keunggulan "menyimpan" air seni bayi selama beberapa jam. Kalau popok tidak mempunyai daya serap yang baik, air seni dan bahkan tinja bayi akan tumpah ke luar popok.
BACA JUGA: Redakan Sakit Perut Anak dengan 6 Jenis Bahan Alami yang Aman
2. Popok harus mempunyai kecepatan penyerapan yang baik
Daya serap yang baik bila tidak dibarengi dengan kemampuan menyerap yang cepat juga akan percuma. Sebab, air seni akan menumpuk cukup lama di antara permukaan popok dan permukaan kulit bayi. Dalam beberapa kasus, ini bisa menyebabkan infeksi saluran kemih.
3. Tidak berbahan plastik
Popok yang mempunyai bagian berbahan plastik akan memiliki kemungkinan "menggores" kulit halus bayi sehingga bayi akan merasa sakit.
4. Ramah lingkungan
Hal ini sering dilupakan oleh orangtua dan produsen popok. Masalah limbah popok ini mulai menjadi isu penting karena bahan popok yang terbuat dari bahan nondegradable (tidak mudah hancur) akan menghasilkan sampah menggunung selama bertahun-tahun.
Sehubungan dengan poin terakhir, Moms dan Dads bisa mulai memikirkan untuk memilih green diapers, alias popok yang ramah lingkungan.
BACA JUGA: Lama Tak Terdengar Kabarnya, Penyanyi Cantik Terry Melahirkan, Hidung Bayinya Jadi Sorotan
Bukan hanya berguna untuk melestarikan lingkungan, popok "hijau" ini juga lebih aman bagi bayi.
Misalnya, green diaper yang baru muncul dan menjadi pertama Indonesia ini, yaitu Bambo Nature.
Sebanyak 95% bahan dari popok dari Denmark ini adalah bahan-bahan yang dapat didaur ulang kembali sehingga mendapat penghargaan oleh Nordic Eco Label dan sudah diuji secara dermatologis.
Bahannya yang ramah lingkungan namun sangat lembut justru makin membuat bayi merasa nyaman.
Moms dan Dads akan bisa melihat bahwa bentuknya yang lebih tipis dibanding popok sekali pakai lain justru membuat Si Kecil leluasa bergerak namun tidak menyebabkannya terkena ruam.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR