Untuk membantu mengurangi sembelit dan diare, Dr. Raymond menyarankan pasiennya dengan sindrom iritasi usus (IBS) untuk meningkatkan asupan makanan yang mengandung serat-serat ini.
4. Fungsi otak yang lebih baik
Satu studi dari 2015 menyarankan, minum jus jeruk dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif.
Namun, ahli nutrisi tidak menyarankan mengonsumsi jeruk dalam bentuk jus secara teratur karena kadar gula yang tinggi dan tingkat serat yang rendah.
BACA JUGA: 5 Efek Samping Bawang Putih yang Tak Terduga, Bisa Memperburuk Infeksi Vagina
Tetapi penelitian itu tampaknya mendukung konsumsi buah-buahan kaya flavonoid seperti jeruk.
"Perubahan kecil dan mudah diberikan pada makanan sehari-hari, seperti makan lebih banyak buah dan sayuran kaya flavonoid, memiliki potensi untuk secara substansial bermanfaat bagi kesehatan otak," kata rekan penulis Dr. Daniel Lamport dari University of Reading, Inggris.
BACA JUGA: Sudut Rumah Kembali Kinclong dengan Minuman Bersoda, Ini Caranya
5. Memperbaiki tubuh
Klinik Cleveland merekomendasikan sumber vitamin C (termasuk buah jeruk) dalam daftar "makanan berenergi" yang dapat membantu tubuh dalam menyembuhkan luka dan mungkin mencegah infeksi.
Satu studi juga menemukan peningkatan fungsi otot dan mengurangi rasa sakit setelah berolahraga pada peserta yang mengonsumsi 400 mg vitamin C setiap hari.
Sekitar 70 miligram vitamin C dapat ditemukan dalam jeruk sedang sementara yang berukuran sedikit lebih besar dapat mengandung hingga 100 miligram.
Source | : | Medical Daily |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR