Terkait dengan ini, pada awal usia SD, berbekal dari pembelajaran kemandirian di usia balita, mereka diharapkan sudah bisa melakukan segala sesuatunya sendiri tanpa merasa tertekan.
Si Kecil pun idealnya sudah memahami berbagai aturan dan nilai, seperti mengucapkan terima kasih bila diberi sesuatu, mempunyai kontrol diri, dan lainnya.
Dengan demikian, dari terbangunnya karakter-karakter positif akan membuat Si Kecil merasa lebih nyaman dengan dirinya.
Hal itu pun berdampak pada Si Kecil akan lebih mudah menyerap setiap pembelajaran yang diberikan.
Baca Juga : Dapat Bonus 1.5 M, Jonatan Christie Akan Membagikannya ke Orang-orang Ini
Kemudian, saat memasuki usia yang lebih remaja, menurut seorang pakar yaitu Dra. Dien Fadjar Rahman, BComm., MA., karakter disiplin dan rasa tanggung jawab yang telah melekat pada Si Kecil akan memudahkan mereka untuk menghadapi berbagai tekanan yang semakin bertambah.
Menurut Dien, untuk membangun karakter positif pada Si Kecil, hal yang dapat Moms lakukan adalah dengan beri kesempatan Si Kecil untuk mandiri.
Karakter positif juga terbangun dari keteladanan, maka orangtua dan guru-guru di sekolah diharapkan senantiasa jujur, menghargai sesama, taat beribadah, mandiri, serta selalu bekerja keras pantang menyerah.
Serta biasakan Si Kecil untuk selalu menggunakan bahasa yang baik, karena berbahasa yang baik mencerminkan cara berpikir yang positif.
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR