4. Tidak bisa tidur: Bangunlah sebentar
Saat sudah di tempat tidur, memejamkan mata namun tak kunjung terlelap, bangunlah.
Lakukan hal lain sampai akhirnya tubuh terasa lelah.
Hal ini mungkin tampak kontraproduktif, tetapi David Greuner, MD, mengatakan itu melanggar siklus yang buruk.
Baca Juga : Anniversary ke-16 Tahun, Mona Ratuliu Ungkap Alasan Menikah di Usia 20
“Kebanyakan orang membuat kesalahan dengan berganti posisi sampai akhirnya tertidur — ini sebenarnya salah,” Dr. Greuner menjelaskan.
“Banyak ahli tidur mengatakan hal terbaik untuk dilakukan adalah bangun saja, tinggalkan kamar dan lakukan hal lain yang tidak melibatkan tidur.”
Pada akhirnya, kita akan cukup lelah untuk tidur dengan mudah.
Baca Juga : Faktanya Masih Banyak Kabar Hoax Terkait Terapi Sel Punca di Indonesia
5. Mendengkur: Segera kunjungi dokter
"Masalah pernapasan yang terkait dengan tidur, termasuk mendengkur, terengah-engah, dan gangguan pernafasan lainnya mungkin berarti Moms sedang mengalami gangguan tidur," kata Dr. Makekau.
Kondisi ini dapat menyebabkan kantuk di siang hari, tenggorokan yang sakit atau kering, sakit kepala pagi, depresi, dan masalah ingatan.
Baca Juga : 5 Alasan Mengapa Pasangan yang Tidak Bahagia Tetap Memilih Bersama
"Kelebihan berat badan atau memiliki riwayat keluarga sleep apnea tidur meningkatkan risiko," jelas Dr. Makekau.
Sehingga penting untuk memeriksakan karena kondisinya dapat membuat Moms lebih rentan terhadap kenaikan berat badan, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Readers Digest |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR