"Sekumpulan data yang luar biasa adalah bahwa masalah-masalah itu ada pada proses perkembangan otak, mungkin saat masih embrio atau janin," terangnya.
Baca Juga : Punya 27 Lantai dan 600 Karyawan, Ini Tampak Rumah Termahal di Dunia!
Tetapi beberapa temuan studi baru itu mengejutkan dan bahkan sedikit membingungkan bagi Nelson.
Sebagai contoh, aneh bahwa hanya potongan-potongan tertentu dari jaringan otak yang mengandung sel-sel tidak terorganisir.
Menurutnya, aneh juga bahwa 10 dari 11 anak autis memiliki jenis korteks yang tidak teratur.
Memang belum ada jawaban yang jelas menurut Ed Lein, salah satu penulis surat kabar dan peneliti di Institut Allen untuk Ilmu Otak di Seattle.
Baca Juga : Sempat Tidak Mengakui Elly Sugigi Sebagai Ibunya, Ternyata Ulfi Damayanti Dulunya Dititipkan ke Tukang Sayur
Tetapi ada kemungkinan bahwa banyak kombinasi gen yang berbeda yang terlibat dalam autisme dapat menyebabkan disorganisasi potongan kecil yang sama pada lapisan-lapisan korteks.
Untuk mencari tahu lebih lanjut juga akan sulit karena kekurangan otak dari anak-anak yang tersedia untuk penelitian.
Sebabnya, orangtua dengan anak-anak yang meninggal, baik yang memiliki autisme atau tidak, jarang setuju untuk menyumbangkan otak anak mereka untuk diteliti. (*)
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | npr.org |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR