Nakita.id - Jam internal tubuh, atau ritme sirkadian, menentukan banyak waktu aktivitas kita.
Ini memberitahu kita ketika lapar dan kapan perlu mengenakan pakaian hangat saat kedinginan.
Juga ketika kita lelah dan kapan harus beristirahat, dan masih banyak lagi.
Jam tubuh itu juga menentukan jam berapa hari tubuh membakar sebagian besar kalori, bahkan ketika Moms sedang beristirahat tidak melakukan apa pun, sebuah penelitian baru menunjukkan hal itu.
Baca Juga : Stimulus Kecerdasan dan Perkembangan Anak Lewat Mainan, Ini Caranya
Peneliti melaporkan dalam Current Biology ketika beristirahat, kita membakar 10% lebih banyak kalori saat menjelang sore dan malam hari daripada di pagi hari.
Temuan penelitian ini memperkuat peran penting memutar ritme sirkadian dalam mengatur metabolisme.
Mereka juga menjelaskan mengapa mereka yang memiliki jadwal tidur tidak teratur, karena mereka bekerja shift malam atau faktor lain, lebih mungkin menambah berat badan.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Kisah Bocah Alami Usus Buntu Akibat Makan Seblak
Untuk mengevaluasi perubahan metabolisme tubuh sepanjang hari, tanpa efek tingkat aktivitas, kebiasaan diet, dan pola tidur, para peneliti mempelajari tujuh peserta selama lebih dari sebulan di laboratorium yang tidak memiliki jendela dan jam.
Para peserta tidak memiliki akses telepon atau internet, dan mereka diberi jadwal kapan mereka dapat tidur, bangun, dan makan.
Meskipun tidak ada jendela dan tidak ada telepon, mereka melakukan ini secara sukarela.
Baca Juga : Kualitas Sperma Banyak dan Sempurna, Konsumsi Makanan Ini Sebelum Konsepsi!
Setiap malam, para peserta tidur empat jam lebih lambat dari malam sebelumnya.
Ini menirukan apa yang akan dialami seseorang ketika bepergian ke barat, atau melintasi seluruh dunia dalam seminggu.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Hamil Muda Keluar Darah, Berbahaya? Ini Penjelasannya
"Karena mereka melakukan hal yang sama dengan memutarkan bola dunia setiap minggu, jam internal tubuh mereka tidak bisa mengikuti," kata penulis Jeanne Duffy, dari Divisi Sleep and Circandian Disorders di Brigham dan Rumah Sakit Wanita di Boston.
Hal itu dikendalikan tubuh untuk menjaga waktu sendiri tanpa bergantung pada isyarat dari dunia luar.
"Ini memungkinkan kami untuk mengukur tingkat metabolisme pada semua waktu biologis yang berbeda setiap hari."
Para peneliti menemukan, para peserta membakar kalori secara biologis paling sedikit saat istirahat di akhir malam, ketika orang mengalami penurunan suhu tubuh mereka.
Pengeluaran energi paling tinggi sekitar 12 jam kemudian, pada siang dan malam biologis.
Baca Juga : 5 Hal yang Masih Sering Dilakukan Ini Sebaiknya Dihindari Saat Hamil
Penelitian itu sendiri kecil, tetapi hasilnya membantu menjelaskan bagaimana ritme sirkadian mempengaruhi metabolisme.
Ke depan, para peneliti menyarankan bahwa studi mendatang akan memeriksa apakah perubahan dalam tingkat metabolisme istirahat berkontribusi terhadap kenaikan berat badan di antara orang-orang yang tidak menjaga jadwal tidur yang teratur.
Sampai saat itu, siapa pun yang mencoba menurunkan berat badan harus mempertahankan jadwal tidur yang normal, yang penting untuk kesehatan secara keseluruhan.
Source | : | Health |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR