Kurang Magnesium Rentan Sakit Alzheimer Hingga Jantung, Mulai Konsumsi Makanan Ini!

By Cecilia Ardisty, Minggu, 24 Februari 2019 | 15:05 WIB
Penuhi kebutuhan magnesium harian dengan konsumsi makanan ini (freepik)

Nakita.id - Moms, ternyata 99% tubuh kita mengandung magnesium loh.

Magnesium dalam tubuh berada di tulang, otot, dan jaringan lunak serta satu persen terkonsentrasi di dalam darah.

Bayangkan Moms jika kita kekurangan magnesium sunggu berbahaya bukan?

Melansir dari Dr. Axe, bila Moms kekurangan magnesium kita rentan terkena beragam penyakit.

Baca Juga : Studi: Suplemen Vitamin D Bermanfaat Bila Ada Kandungan Magnesium di Dalamnya

Seperti penyakit Alzheimer, diabetes tipe 2, resistensi insulin, migrain, hipertensi, gangguan hiperaktif defisit perhatian, dan penyakit jantung.

Maka, konsumsi makanan yang memiliki kadar magnesium yang tinggi sangat penting Moms.

Beberapa sumber utama magnesium berada di sayuran hijau, seperti bayam dan chard.

Baca Juga : Gejala ini Sering Diabaikan, Padahal Tanda Tubuh Kekurangan Magnesium

Dalam 157 mg bayam yang sudah dimasak atau setara dengan satu mangkuk mengandung magnesium sebanyak 39% kebutuhan harian.

Sementara semangkuk sayur chard yang sudah dimasak memberikan kecukupan harian magnesium Moms sebanyak 38 persen.

Bagi Moms yang suka coklat berbahagialah karena ia mengandung magnesium.

Tapi pilih mengonsumsi coklat hitam yang memenuhi 24% kebutuhan harian magnesium.

Kalau sering melihat labu di film, ternyata biji labu juga kaya magnesium Moms.

Biji labu yang sudah dikeringkan dalam 1/8 gelas penyajian memberikan 23 persen kebutuhan harian magnesium Moms.

Lalu, pecinta kacang-kacangan juga harus senang, karena almond termasuk jenis makanan yang harus dikonsumsi karena kandungan magnesiumnya.

Selain almond, jenis kacang-kacangan lain yang dapat Moms konsumsi adalah kacang hitam.

Sementara yang sedang diet dan sering makan alpukat, Moms mendapatkan kedua manfaat sekaligus yaitu menurunkan berat badan dan menguatkan tulang.

Buah ara, yogurt atau kefir, dan pisang juga termasuk buah yang kaya akan magnesium.

Bila Moms memperhatikan kecukupan magnesium dalam tubuh terdapat manfaat kesehatan lain.

Baca Juga : Penyintas Kanker Payudara Bagikan Gejala Kanker yang Kerap Diabaikan, Ternyata Gejala Awal Tak Melulu Benjolan!

1. Mengurangi gejala menstruasi

Sindrom pramenstruasi biasa terjadi pada dua minggu sebelum menstruasi, seperti, mood swings, kenaikan berat badan, food cravings, retensi air, kelelahan, lekas marah, payudara yang sakit dan masalah pencernaan.

Sebuah penelitian pada 2010 mengatakan, mengonsumsi magnesium dan vitamin B6 dapat menurunkan sindrom pramenstruasi.

Penelitian ini juga didukung oleh penelitian lain yang sudah dipublikasikan di Journal of Women Health yaitu memenuhi kecukupan harian magnesium sebanyak 200 mg menurunkan sindrom pramenstruasi termasuk pertambahan berat badan, pembengkakan, kembung dan nyeri payudara.

2. Menurunkan tekanan darah

Tekanan darah tinggi atau hipertensi membuat kerja jantung lebih berat karena harus memompa darah lebih ekstra.

Pola makan yang kaya magnesium dapat membantu melancarkan tekanan darah sehingga kesehatan jantung terjaga.

Selain kecukupan magnesium, Moms juga harus seimbangkan dengan makanan yang kaya kalium, serat, dan membatasi penggunaan garam.

Baca Juga : Cara Atasi Sakit Kepala Tanpa Obat dengan Mudah dan Tidak Ribet!

3. Meningkatkan tenaga

Seperti yang sudah disebutkan magnesium disimpan di tulang-tulang kita.

Maka mengonsumsi magnesium akan meningkatkan tenaga terutama saat Moms sedang olahraga.

American Journal of Clinical Nutrition mengatakan efek magnesium pada 124 lansia bekerja dengan sangat baik.

Selain mengonsumsi makanan tinggi magnesium sebaiknya Moms juga mengonsumsi makanan lain yang baik untuk tulang.

Kekurangan magnesium menyebabkan beragam penyakit, salah satunya diabetes tipe 2.