Nakita.id - Usai melahirkan, kebanyakan Moms perlu banyak waktu untuk memulihkan dirinya.
Di samping itu, produksi ASI Moms juga harus tetap terjaga demi memenuhi kebutuhan nutrisi Si Kecil.
Baca Juga: Mengecilkan Perut Buncit Bisa Dilakukan Sambil Makan! Begini Caranya
Hal ini salah satunya dipengaruhi oleh jenis makanan yang kita konsumsi setelah melahirkan.
Tidak hanya nutrisi saat hamil saja yang harus diperhatikan, namun ternyata nutrisi setelah hamil juga harus diperhatikan.
Mengapa? Setelah hamil, tubuh kita perlu nutrisi yang baik untuk proses pemulihan tubuh setelah melahirkan.
Baca Juga: Wanita Ini Meninggal Setelah Makan Lumpia yang Sudah Dipanaskan Sendiri, Dokter Ungkap Penyebabnya
Selain itu, nutrisi ini juga diperlukan untuk memproduksi ASI dalam tubuh ibu.
Sebenarnya, kenaikan berat badan yang diperoleh selama kehamilan dapat membantu kita menyediakan kebutuhan nutrisi saat proses pemulihan dan menyusui.
Namun, cadangan ini tidak dapat menyediakan nutrisi dalam waktu lama.
Jadi, setelah melahirkan kita tetap harus memerhatikan makanan yang dimakan.
Setelah melahirkan, tugas kita belum selesai karena Moms harus menyusui bayi.
Untuk itu, Moms masih perlu memerhatikan setiap makanan yang masuk ke tubuh.
Ada makanan yang harus dikonsumsi dan ada pula pantangan makan setelah melahirkan.
Baca Juga: Luncurkan Logo 'Pilihan Lebih Sehat', Ini Makna yant Tertera dalam Setiap di Kemasan Pangan
Ingat, makanan yang Moms makan saat masa menyusui bisa sampai ke bayi melalui ASI.
Untuk itu, kita mungkin perlu menghindari beberapa makanan agar ASI yang masuk ke tubuh bayi tidak menyebabkan masalah.
Beberapa makanan yang perlu Moms hindari atau batasi konsumsinya setelah melahirkan adalah:
1. Makanan dan minuman berkafein
Kopi, cokelat, atau teh merupakan contoh makanan dan minuman yang mengandung kafein.
Kafein tidak akan menyebabkan masalah jika hanya sedikit yang masuk ke tubuh.
Namun, kafein yang masuk ke tubuh dalam jumlah banyak mungkin dapat menyebabkan masalah, seperti sulit tidur dan dehidrasi.
Baca Juga: Meski Nikmat, Hindari Dampak Buruk Makan Bayam untuk Beberapa Orang dengan Kondisi Seperti Ini
Tidak hanya itu, kafein juga bisa bercampur dengan ASI sehingga kafein bisa masuk ke tubuh bayi.
Jika Si Kecil tampak sangat tidak tenang, gelisah, dan sulit tidur, mungkin itu menjadi tanda bahwa kita terlalu banyak mengonsumsi kafein.
Cobalah untuk membatasi konsumsi kopi per hari dan lihat perbedaannya pada bayi.
2. Makanan pedas
Mengonsumsi makanan pedas saat kita menyusui mungkin dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada Moms dan bayi.
Makanan pedas dapat menyebabkan kita mengalami mulas dan sakit perut, bahkan sampai diare.
Hal ini tentu dapat mengganggu pemberian ASI ke bayi. Selain itu, makanan pedas juga dapat menyebabkan kolik pada bayi.
Untuk itu, disarankan bagi ibu menyusui agar membatasi konsumsi makanan pedas.
3. Makanan berminyak
Baca Juga: Jangan Disepelekan, Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Jika Kita Kurang Makan Sayur dan Buah
Makanan berminyak atau berlemak merupakan makanan yang sulit untuk dicerna.
Sebaiknya hindari mengonsumsi makanan ini selama beberapa hari setelah melahirkan.
Makanan berlemak dan berminyak dapat menyebabkan gangguan pencernaan, perut terasa kebakar, dan bergas.
Selain itu, terlalu banyak makan makanan yang berminyak dan berlemak juga dapat menyebabkan kita mengalami kenaikan berat badan.
Hal ini dapat membuat kita merasa kurang bugar dan tidak nyaman dengan tubuh sendiri.
4. Makanan yang bergas dan asam
Makanan bergas dan asam dapat membuat pencernaan Moms tidak nyaman.
Makanan ini mungkin juga dapat membuat bayi kita kolik.
Beberapa makanan bergas atau asam yang harus Moms hindari beberapa hari setelah melahirkan adalah kacang, kol, kembang kol, brokoli, dan minuman bersoda.