Pahami Lagi Istilah dan Tanda-tanda Grooming, Gejala Tak Sehat dari Hubungan Asmara

By Amallia Putri, Jumat, 1 Oktober 2021 | 15:38 WIB
Waspadai grooming dalam hubungan (Freepik.com)

Lalu, bagaimana jika mengalami tindakan grooming oleh pasangan seperti ini?

Pertamaminta pasangan untuk berhenti melakukan hal tersebut.

Berikan pengertian bahwa Moms sama sekali tidak nyaman apabila diperlakukan seperti itu.

Katakan bahwa Moms membutuhkan waktu juga untuk keluarga dan teman-teman.

Jika ingin mengatakan hal ini kepada pasangan, pikirkan secara matang-matang apa yang harus dikatakan padanya.

Kedua, apabila Moms tidak berani melakukan hal tersebut Moms bisa bercerita kepada orang yang dipercaya.

Bisa teman dekat, orangtua, atau saudara.

Minta pertolongan kepada mereka untuk mengatasi masalah ini.

Baca Juga: Pelaku Pelecehan Seksual Anak Sulit Dideteksi, Lakukan ini Agar Anak Terlindungi!

Ketiga, Moms bisa meminta pertolongan kepada pusat penanganan kekerasan seksual.

Apalagi jika pasangan tetap saja melakukan grooming atau bahkan lebih parah setelah diperingati.

Jika merasa ada yang berbeda dengan kondisi psikologis Moms, segera minta pertolongan kepada psikolog.

Apabila mengetahui seseorang terlibat dalam hubungan yang manipulatif seperti grooming, Moms bisa membantu mencarikan jalan keluarnya.

Minimal saat ia membutuhkan teman untuk bercerita, usahakan Moms selalu bersedia mendengarkan ceritanya.

Sebagai salah satu bentuk kekerasan seksual terhadap perempuan, grooming harus diatasi.

Selamat Hari Anti Kekerasan Internasional, ya, Moms.