Cara Mengatasi Ibu Hamil yang Terlanjur Kekurangan Gizi, Moms Cukup Lakukan Hal Ini Agar Pertumbuhan Janin Tetap Optimal

By Shinta Dwi Ayu, Jumat, 3 Desember 2021 | 17:45 WIB
Cara mengatasi ibu hamil yang terlanjur kekurangan gizi (Freepik.com)

Nakita.id - Berikut ini cara mengatasi ibu hamil yang terlanjur kekurangan gizi menurut dokter.

Setiap ibu hamil wajib memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi setiap hari.

Moms juga harus memastikan apakah makanan yang dikonsumsi cukup gizi atau tidak.

Karena selama hamil, kebutuhan gizi Moms pun akan meningkat.

Baca Juga: Tips Pemenuhan Gizi Ibu Hamil di Trimester Satu Agar Pertumbuhan Janinnya Tetap Optimal Meski Mengalami Mual Muntah

Hal tersebut bisa terjadi karena Moms berperan sebagai sumber nutrisi satu-satunya janin di dalam perut.

Jika Moms tak memenuhi kebutuhan gizi tersebut, maka janin pun tak akan mendapat asupan nutrisi yang cukup.

Apabila hal tersebut terus terjadi, maka janin berpotensi mengalami gagal tumbuh.

Sebenarnya, jika kekurangan gizi dan terdeteksi dari awal, maka bisa diatasi lebih mudah.

Namun, yang kerap jadi permasalahan adalah, kebanyakan Moms tak sadar bahwa dirinya kekurangan gizi.

Maka dari itu, penting sekali Moms rutin melakukan kontrol kehamilan untuk memastikan apakah Moms kekurangan gizi atau tidak.

Lantas, bagaimana dengan ibu hamil yang terlanjur kekurangan gizi?

Dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id, dr. Ahmad Arif, Sp.Og, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dari RSIA Citra Ananda Tangerang Selatan, menjelaskan, langkah pertama cara mengatasi ibu hamil yang terlanjur kekurangan gizi adalah dengan mencari tahu kurangnya dimana.

dr. Ahmad Arif, SpOG dari RSIA Citra Ananda

Baca Juga: Cara Membuat Kebutuhan Gizi Ibu Hamil Tetap Tercukupi Meski Tidak Suka Buah dan Sayur

"Ketika ibu hamil dicurigai mengalami kekurangan gizi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mencari tahu kurangnya dimana, dilihat hemoglobinnya, dilihat kadar vitamin D3 nya, juga pola konsumsi makanan yang biasa dikonsumsi di rumah," tutur dr. Arif.

dr. Arif menjelaskan, banyak ibu hamil yang mengalami anemia dan itu disebabkan karena kekurangan zat besi, vitamin D3, pola makan, dan kekurangan protein.

Setelah mengetahui kurangnya dimana, maka dokter pun akan menyarankan agar ibu hamil mengubah pola makannya.

"Di Indonesia itu memang banyak yang fokus ke kerbohidrat, tapi proteinnya kurang, jadi ketiga hal ini yang harus di kejar terlebih dahulu. Jadi, ketika gizinya kurang, maka perlu dicek HB, langsung dikejar, sehingga pola makannya juga akan berubah," sambung dr. Arif.

Salah satu cara mengatasi kekurangan gizi adalah dengan menaikkan HB ibu hamil.

HB sendiri bisa naik jika Moms mengonsumsi daging tanpa lemak, sayuran hijau, telur, alpukat, dan kacang-kacangan.

"Untuk mengejar HB biasanya ibu hamil harus mengonsumsi daging tanpa lemak, sayuran hijau seperti kangkung, kacang-kacangan, tahu, tempe, kacang almond, kacang mede, alpukat, dan juga putih telur," ungkap dr. Arif.

Salah satu makanan yang paling dianjurkan dan wajib dimakan apabila ibu hamil terlanjur kekurangan gizi adalah putih telur.

Baca Juga: Pengobatan Gizi Buruk Pada Anak Bisa Dilakukan Dengan Melakukan Pemeriksaan Secara Tepat Guna Mencegah Risiko Berbahaya Pada Si Kecil

"Jadi, semisal ibu tersebut sudah terlanjur mengalami kekurangan gizi, itu langsung dianjurkan setiap makan harus ada putih telur. Misalnya, ibu hamil makan besar selama 3 kali, maka usahakan ada putih telur sebagai salah satu lauknya untuk mengejar apabila dicurigai terjadinya kekurangan gizi dari mikronutrien dan makronutrien," ujar dr. Arif.

Sedangkan, untuk memenuhi kebutuhan vitamin D, Moms bisa mengonsumsi suplemen dan berjemur.

"Cuma kalau untuk Vitamin D3 memang dibutuhkan suplemen untuk meningkatkan kadar vitamin D3 nya, selain suplemen bisa diakali juga dengan berjemur," tutup dr. Arif.