Jika anak memiliki cukup vitamin B6, otaknya akan mampu membuat cukup dopamin.
Peningkatan dopamin dapat membantu meningkatkan kewaspadaan sehingga anak dapat lebih memperhatikan pelajaran yang diajarkan di sekolah.
Zat Besi
Zat besi juga penting dalam produksi dopamin. Telah ditemukan dalam sebuah penelitian bahwa 84 persen anak-anak ADD/ADHD memiliki kadar zat besi yang rendah, yang berkorelasi dengan tingkat perhatian mereka yang rendah.
Seng
Seng juga ada hubungannya dengan dopamin tetapi tidak seperti vitamin B6 dan zat besi – seng memastikan bahwa otak menggunakan dopamin secara efisien.
Tingkat seng yang rendah berarti otak tidak merespons dopamin dengan baik dan menyebabkan kurangnya perhatian.
HelpGuide.org merekomendasikan agar anak-anak menerima 20 mg seng, lima hari seminggu untuk membantu kinerja akademik.
Vitamin E
Vitamin E adalah antioksidan. Antioksidan membantu otak berfungsi dengan baik dan menjauhkan racun.
Ini membantu banyak fungsi tubuh dengan melindungi sel dari kerusakan.
Peran utamanya adalah menjaga sel darah merah tetap sehat sehingga bisa membawa oksigen ke otak, menurut KidsHealth.org.
Minyak ikan
Omega 3 sangat penting untuk fungsi otak dan dapat meningkatkan daya ingat.
Anak-anak yang tidak mendapatkan cukup omega 3 di awal kehidupan mungkin memiliki skor IQ yang lebih rendah di kemudian hari.
Baca Juga: Sumber Vitamin Alami untuk Anak yang Sering Sakit