Nakita.id - Benarkah jahe berbahaya untuk ibu hamil?
Mungkin banyak Moms yang masih khawatir bahwa mengonsumsi jahe saat hamil bisa membahayakan.
Padahal, mengonsumsi jahe bagi ibu hamil justru aman-aman saja, Moms.
Bahkan, melansir Feed Mom & Me, sangat disarankan ibu hamil mengonsumsi jahe segar.
Hindari mengonsumsi bubuk jahe selama kehamilan, sebab terdapat kadar konsentrasi dua senyawa aktif yang tinggi, yaitu shogaol dan gingerol lebih tinggi.
Kandungan ini sekitar tiga kali lebih banyak dari pada jahe segar.
Selain itu, riset juga menyarankan untuk mengonsumsi jahe segar sebanyak 1 gr (1000 mg) sehari. Atau, setara dengan 1 sdt jahe segar parut atau cincang.
Konsumsi jahe secara berlebihan justru dapat menyebabkan keguguran atau pendarahan berlebih, yang justru sangat berbahaya untuk Moms dan janin.
Bahkan, Moms juga dilarang mengonsumsi jahe saat mendekati HPL, karena dapat meningkatkan risiko pendarahan dari kemampuannya mengencerkan darah.
Oleh karena itu, jika Moms berencana mengonsumsi jahe selama kehamilan, diskusikanlah dengan dokter kandungan.
Terlebih, jika Moms menggunakannya sebagai obat hamil.
6 Manfaat Jahe untuk Kesehatan Ibu Hamil
Masih melansir Feed Mom & Me, selain mengandung vitamin dan mineral, jahe juga tinggi akan antioksidan yang baik untuk ibu hamil maupun janin dalam kandungan.
Berikut beberapa diantaranya yang perlu Moms ketahui.
1. Membantu Mengurangi Mual dan Muntah
Selama trimester pertama, gejala mual muntah biasanya dialami 80% ibu hamil.
Untuk mengatasinya, Moms bisa mengonsumsi jahe sebagai obat alami.
Hal ini dikarenakan jahe mengandung gingerol, shogaol, zingiberol, sesquiphellandrene, serta bisapolene yang membantu meredakannya.
2. Membantu Melancarkan Pencernaan
Selama beberapa dekade, jahe telah diketahui sebagai obat alami yang umum untuk masalah pencernaan.
Termasuk, gejala sembelit yang umum terjadi selama kehamilan.
Banyak studi menunjukkan, jahe membantu menstimulasi makanan bergerak dalam sistem cerna.
Juga, meredakan gangguan pencernaan, sembelit, hingga kembung.
3. Membantu Mengobati Batuk dan Demam
Moms harus tahu, selama hamil, sistem imun biasanya menjadi lemah sehingga mudah sakit.
Jahe sendiri mengandung antioksidan serta antimikroba yang tinggi, yang membantu meningkatkan sistem imun sehingga cepat sembuh.
Baca Juga: Ibu Hamil Coba Minum Teh Jahe di Pagi Hari, Dijamin Morning Sickness Tak Akan Ganggu Waktu Sarapan
4. Membantu Meredakan Peradangan
Moms, jahe pun bermanfaat untuk meredakan peradangan pada ibu hamil, lo.
Hal ini dikarenakan jahe mengandung senyawa kimia, gingerol dan shaogaol, yang dikenal sebagai agen antiradang.
Untuk itu, agar tidak bertambah parah, Moms bisa konsumsi obat alami satu ini.
5. Membantu Menjaga Gula Darah
Sebagian kecil ibu hamil tentu mengalami diabetes gestastional.
Ada beberapa studi yang menyarankan untuk mengonsumsi jahe agar masalah ini berkurang.
Juga, menjaga gula darah agar tidak terlalu rendah atau terlalu tinggi.
6. Membantu Menurunkan Kolesterol
Manfaat jahe yang terakhir ini juga sangat pantang Moms lewatkan!
Pasalnya, jahe mengandung asam alami disebut salisiat, yang berfungsi sebagai pengencer darah.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan sirkulasi darah dan suplai darah ke janin yang sedang berkembang.
Jahe bahkan mengandung enzim aktif yang membantu meningkatkan penggunaan kolesterol tubuh dan menurunkannya secara alami.
Semoga informasi di atas bermanfaat ya, Moms.