Ibu Hamil Sering BAB Apakah Normal? Ini Tanda yang Perlu Diwaspadai

By Diah Puspita Ningrum, Sabtu, 6 Juli 2024 | 12:00 WIB
Ibu hamil sering BAB (Freepik)

Probiotik dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan. Konsultasikan dengan dokter mengenai suplemen probiotik yang aman untuk dikonsumsi selama kehamilan.

Kapan Harus Khawatir?

Meskipun sering BAB selama kehamilan umumnya tidak berbahaya, ada beberapa tanda yang perlu diwaspadai dan memerlukan perhatian medis segera:

- Diare Berkepanjangan: Jika Moms mengalami diare berkepanjangan selama lebih dari dua hari.

- Dehidrasi Parah: Gejala dehidrasi parah seperti mulut kering, urine berwarna gelap, dan pusing.

- Darah dalam Feses: Kehadiran darah dalam feses bisa menjadi tanda adanya kondisi medis yang serius.

- Nyeri Perut Parah: Nyeri perut yang parah dan tidak hilang.

- Demam: Demam yang menyertai sering BAB bisa menjadi tanda infeksi.

Sering BAB selama kehamilan adalah kondisi yang cukup umum dan sering kali tidak perlu dikhawatirkan.

Perubahan hormon, pola makan, dan tekanan pada usus adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan kondisi ini.

Namun, penting untuk tetap waspada terhadap tanda-tanda yang mungkin menunjukkan adanya masalah yang lebih serius, seperti dehidrasi, infeksi, atau malabsorpsi nutrisi.

Mengelola sering BAB selama kehamilan dapat dilakukan dengan menjaga pola makan yang seimbang, memastikan hidrasi yang cukup, dan berkonsultasi dengan dokter jika diperlukan.

Baca Juga: 5 Tips Persiapan Persalinan untuk Ibu Hamil, Siapkan Sejak Awal

Dengan perhatian dan perawatan yang tepat, ibu hamil dapat menjalani kehamilan dengan nyaman dan sehat.

Ingatlah bahwa setiap kehamilan itu unik, dan apa yang normal bagi satu orang mungkin berbeda bagi yang lain.

Oleh karena itu, selalu penting untuk mendengarkan tubuh dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan jika ada kekhawatiran.