Bukan Hanya Ejakulasi, Cegah Kanker Prostat Dengan 2 Nutrisi Ini!

By Fadhila Afifah, Jumat, 22 Juni 2018 | 09:07 WIB
Makanan mengandung likopen dan selenium membantu mengurangi risiko kanker prostat pada laki-laki (iStockphoto)

Nakita.id - Tidak dipungkiri, kanker prostat adalah satu dari 10 penyakit yang sering menimpa laki-laki.

Tumor ganas ini muncul di prostat, sebuah kelenjar pada sistem reproduksi laki-laki.

Tidak seperti kanker lainnya, kanker prostat umumnya berkembang sangat lama dan tidak mudah menyebar ke organ tubuh lain.

Walau ada juga jenis kanker prostat yang agresif.

BACA JUGA: Apakah Kapsul Minyak Ikan Efektif Menjaga Kesehatan Otak? Ini Faktanya

Meskipun tidak ada cara untuk mengetahui dengan pasti apakah Dads akan terkena kanker prostat, namun laki-laki memiliki risiko lebih besar terkena jika mereka berusia 65 tahun atau lebih.

Untuk itu, Dads perlu melakukan pencegahan kanker prostat sedini mungkin.

Sebuah penelitian menyatakan, jumlah ejakulasi bisa mencegah atau menurunkan risiko kanker prostat.

BACA JUGA: Kiat Atasi Hunger Pangs, Lapar Berlebihan di Kehamilan Trimester Dua

Sebuah studi telah dilakukan terkait hal ini.

Studi dilakukan dari tahun 1992 hingga 2010 dengan sampel 3.200 laki-laki.

Hasil penelitian cukup mengejutkan karena dikatakan, laki-laki berusia 20 tahunan mengalami kemungkinan 19% lebih kecil terkena kanker prostat.

Selain itu, mengonsumsi makanan bernutrisi juga sangat membantu mencegah kanker prostat

Dikutip dari Academy of Nutrition and Dietetics (eatright.org), likopen, vitamin E dan selenium diketahui dapat mengurangi kemungkinan terkena penyakit ini.

Tetapi apakah suplementasi ini bermanfaat? Bisakah makan makanan tertentu membantu?

BACA JUGA: Penyebab Hunger Pangs Alias Sering Kelaparan Saat Hamil Trimester Dua

Kebanyakan ahli setuju, laki-laki harus mendapatkan jumlah selenium dan lycopene yang disarankan dari makanan daripada suplemen.

Maksudnya, asupan sehat yang mengandung selenium dan likopen.

Makan sayuran yang berlimpah, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, sebab kacang-kacangan dan biji-bijian memberikan kontribusi bagi kesehatan secara keseluruhan, termasuk mengurangi risiko berbagai jenis kanker.

BACA JUGA: Mengaku OCD, Zaskia Adya Mecca Stres Lihat Anaknya Bermain Pasir

Hindari suplemen atau makanan yang disebut-sebut sebagai alat pencegahan "peluru ajaib".

Bahkan, beberapa penelitian telah muncul menunjukkan tingkat tinggi nutrisi tertentu - termasuk vitamin E - sebenarnya dapat meningkatkan risiko.

Namun, ada beberapa tindakan yang dapat dilakukan laki-laki untuk membantu mereka tetap sehat.

- Usahakan makan 2 ½ mangkuk sayuran dan 2 cangkir buah per hari.

- Pilih buah dan sayuran berwarna gelap lebih sering.

Produk berwarna gelap, seperti bayam, beri dan paprika oranye, memiliki kadar karotenoid yang lebih tinggi dan nutrisi sehat lainnya.

BACA JUGA: Mengatasi Sindrom Impostor, Orang yang Ragu Dengan Dirinya Sendiri

Secara individual, nutrisi ini mungkin tidak memainkan peran utama dalam pencegahan kanker prostat.

Namun, ketika diperoleh dari makanan, nutrisi ini bekerja dengan satu sama lain untuk meningkatkan kesehatan.

- Ganti lemak yang kurang sehat, seperti lemak jenuh dan trans, dengan alternatif sehat dari makanan nabati, minyak zaitun, minyak canola, alpukat, dan walnut.

BACA JUGA: Pantas Saja Mematikan, Ini yang Terjadi Pada Darah Jika Terkena Bisa Ular!

- Olahraga

Satu penelitian menunjukkan, laki-laki yang menderita kanker prostat dan berolahraga keras memiliki risiko 61% lebih rendah untuk meninggal akibat penyakit tersebut.

Olahraga yang kuat didefinisikan sebagai lebih dari tiga jam per minggu.

Untuk manfaat kesehatan yang substansial, Dietary Guidelines for Americans merekomendasikan, orang dewasa melakukan 30 menit aktivitas fisik sedang, setidaknya lima kali seminggu.