Catat! Ini Penyebab Mendengkur Saat Hamil dan Cara Mengatasinya

By Poetri Hanzani, Kamis, 4 Oktober 2018 | 15:19 WIB
Catat! ini penyebab mendengkur saat hamil dan cara mengatasinya (iStockphoto/momcilog)

Nakita.id - Moms memiliki kebiasaan mendengkur, terutama ketika hamil?

Mendengkur cenderung dialami perempuan hamil, khususnya pada trimester ketiga.

Penelitian menyatakan, 35% perempuan melaporkan mereka mendengkur setiap hari atau tiga hingga empat kali seminggu.

Dan 26% lainnya, hanya mendengkur selama kehamilan.

Namun, yang banyak menjadi pertanyaan apakah mendengkur saat hamil adalah sesuatu yang perlu dikhawatirkan?

Baca Juga : Moms, Ini Lho 6 Solusi Mendengkur yang Sangat Efektif Bantu Tidur

Melansir dari laman momjunction.com, studi mengungkapkan kebiasaan mendengkur (tiga hingga lebih malam dalam seminggu) meningkat dari 7% menjadi 11% pada trimester pertama dan 16% hingga 25% pada trimester ketiga.

Mendengkur mungkin tidak berbahaya, tetapi dalam beberapa kasus, bisa menunjukkan kondisi mendasar yang bisa berbahaya bagi ibu hamil atau bayi.

Berikut beberapa kemungkinan penyebab mendengkur selama kehamilan, Moms.

1. Hidung tersumbat

Peningkatan kadar estrogen selama kehamilan menghasilkan pembengkakan selaput lendir di sepanjang saluran hidung.

Ini meningkatkan produksi lendir, yang menyebabkan rongga hidung tersumbat dan akhirnya mendengkur.

Selain itu, peningkatan volume darah memperluas pembuluh darah, juga menyebabkan pembengkakan pada membran hidung sehingga membuat sulit bernapas.

Baca Juga : Tanda-tanda Autisme pada Balita, Kenali Gejala dan Lakukan Hal Ini!

2. Kelelahan

Rasa lelah kerapkali dialami oleh ibu hamil.

Kelelahan ini akan membuat tidur jadi nyenyak, di mana akan kehilangan kendali atas otot-otot tenggorokan.

Otot pun menjadi terlalu rileks dan menghalangi saluran udara, sehingga menyebabkan getaran saat bernapas, yang bisa menciptakan suara mendengkur.

3. Kenaikan berat badan

Meningkatnya berat badan saat hamil menambah beberapa lemak ekstra ke area leher dan tenggorokan.

Jaringan ekstra ini menekan saluran udara, membuat sulit bernapas dan menyebabkan dengkuran.

4. Sleep apnea

Mendengkur keras bisa menjadi salah satu gejala apnea tidur obstruktif (OSA).

Yaitu kondisi di mana berhenti bernapas tiba-tiba saat tidur, karena penyumbatan di saluran udara.

Baca Juga : Catat Penyebab dan Pencegahan Kehamilan Molar atau Kehamilan Anggur

Tidak hanya itu, OSA juga memiliki gejala lain seperti suara terengah-engah dan kantuk di siang hari.

5. Pilek dan alergi

Pilek, flu atau alergi juga akan menyebabkan mendengkur karena hidung jadi tersumbat, yang membuat sulit bernapas.

Mendengkur selama kehamilan biasanya menjadi kondisi sementara, yang disebabkan perubahan dalam tubuh. 

Lantas bagaimana cara agar berhenti mendengkur saat hamil ya Moms?

1. Gunakan obat semprot hidung

Biasanya mudah Moms temukan di apotek, dan merupakan cara efektif untuk mengatasi dengkuran.

Ini bisa membersihkan obstruksi saluran hidung dan mencegah dengkuran.

Baca Juga : Kolik Pada Bayi Membuat Sharena Trauma, 7 Langkah Berikut Bisa Mengatasinya

2. Gunakan humidifier

Asap hangat dari humidifier di kamar tidur, dapat mengatasi hidung tersumbat dan mencegah mendengkur.

Pilih humidifier yang berfungsi selama delapan jam atau lebih agar tidur lebih nyenyak.

3. Tidurlah di sisi kiri

Tidur menghadap kiri dapat meningkatkan sirkulasi darah, dan membuat tidur pulas. 

4. Tinggikan kepala

Tinggikan kepala setidaknya memakai dua bantal untuk memungkinkan udara mengalir bebas.

Ini akan memudahkan pernapasan dan mengurangi dengkuran.

Baca Juga : 5 Jenis Antibakteri Alami Untuk Cegah Infeksi Anggota Keluarga

5. Perhatikan kebiasaan makan

Cara ini untuk menghindari penumpukan kalori daripada yang seharusnya dibutuhkan.

Karena, penambahan berat badan bisa menjadi salah satu alasan mendengkur.

Maka dari itu, perhatikan apa yang dikonsumsi dan hindari makanan dengan nilai gizi nol.

6. Berhenti merokok

Merokok, alkohol, dan obat tidur dapat menghentikan saluran udara dan menyebabkan dengkuran.

Kebiasaan buruk ini juga berbahaya bagi ibu hamil dan bayi dalam kandungan.

Akan tetapi, jika cara ini tidak membantu dan dengkuran yang dimiliki semakin membuat tidak nyaman, maka lekas mengunjungi dokter ya Moms.

Baca Juga : Kuasa Hukum Sebut Nikita Mirzani Lagi Hamil, Ini Ciri Fisik Perempuan Hamil!