5 Jenis Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Setelah Keguguran dan Dikuret

By Anisyah Kusumawati, Minggu, 14 Oktober 2018 | 15:11 WIB
Makanan yang tidak boleh dikonsumsi setelah keguguran dan dikuret (Freepik)

Nakita.id - Ada beberapa jenis makanan yang tidak boleh dimakan setelah Moms mengalami keguguran dan dikuret.

Namun sebelum itu, perlu diketahui jika pada setiap periodenya, kondisi kehamilan memiliki karakteristik tersendiri.

Saat awal-awal atau trimester pertama misalnya, kehamilan masih cukup rentan keguguran.

Keguguran memengaruhi sekitar 15% kehamilan dalam trimester pertama, menurut University of Maryland Medical Center.

Baca Juga : Ibu Hamil Hindari 5 Jenis Buah yang Bisa Sebabkan Keguguran

Pada kondisi tertentu mungkin keguguran memang tak bisa dihindari sehingga mungkin dokter menyarankan untuk segera dikuret.

Tak bisa sembarang, rupanya pasca dikuret ibu hamil harus memerhatikan asupan makanan agar cepat pulih.

Berikut jenis makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi dahulu bila Moms baru menjalani kuret.

1. Karbohidrat rendah serat

Asupan karbohidrat sangat dibutuhkan sebagai pasokan energi tubuh, khususnya bagi Moms yang baru dikuret.

Namun sebaiknya Moms memilah secara cermat jenis karbohidrat yang dikonsumsi.

Baca Juga: Sebelum Terlambat, Begini Cara Mudah Mencegah Keguguran Hamil Muda

Tidak disarankan untuk mengonsumsi karbohidrat yang rendah serat dengan Indeks Glikemik Tinggi.

Jenis karbohidrat yang tidak direkomendasikan tersebut ialah segala jenis makanan yang terbuat dari tepung seperti roti dan mi.

Sementara jenis karbohidrat yang cukup disarankan ialah karbohidrat kompleks seperti oatmeal, beras merah dan ubi jalar.

2. Makanan manis

Seperti tepung olahan, makanan manis cenderung memiliki indeks glikemik yang tinggi sehingga tidak direkomendasikan dikonsumsi bagi Moms setelah keguguran dan dikuret.

Sebaiknya hindari dahulu berbagai jenis makanan dan minuman dengan kandungan gula yang tinggi.

Baca Juga: Konsumsi Buah Nanas Menyebabkan Keguguran, Mitos atau Fakta?

Moms sebaiknya banyak mengonsumsi buah dan sayur sebagai antioksidan untuk mengurangi peradangan dan melawan infeksi.

3. Daging dan susu berlemak

Lemak pada daging dan susu tidak boleh terlalu banyak dikonsumsi.

Para ahli tetap merekomendasikan konsumsi daging, ikan, dan kacang-kacangan sebagai sumber protein.

Bila ingin mengonsumsi daging, pilihlah metode yang lebih minim lemak seperti memanggang atau mengukus.

Selain itu hindari juga mengonsumsi daging mentah.

4. Makanan cepat saji

Pada berbagai kondisi sebetulnya junk food tidak begitu disarankan, apalagi bila Moms baru mengalami keguguran dan dikuret.

Junk food hanya akan mengisi tubuh dengan kalori kosong dan mencegah mengonsumsi makanan kaya gizi yang dibutuhkan tubuh.

5. Produk kedelai

Kedelai baik untuk kesehatan namun tidak untuk kondisi ini.

Hal ini karena pangan jenis ini kaya akan phytate, yang mencegah tubuh menyerap zat besi.

Jadi, batasi jumlah kedelai dikonsumsi setelah mengalami keguguran.

Baca Juga: Waspadai Keguguran Hamil Muda! Gaya Hidup dan Lingkungan Ini Bisa Jadi Pemicunya

Sementara itu, melansir laman momjunction, untuk mempercepat pemulihan setelah keguguran dan dikuret, beberapa makanan ini bisa Moms konsumsi.

1. Makanan kaya zat besi

Keguguran dapat menyebabkan perdarahan hebat, hal itu bisa menyebabkan berkurangnya jumlah zat besi dalam tubuh Moms.

Mengonsumsi makanan kaya zat besi setelah keguguran dapat mengurangi rasa lemah dan letih.

Baca Juga: Tidak Menyebabkan Keguguran, Olahraga Pada Saat Kehamilan Justru Menyehatkan

Daging tanpa lemak adalah sumber heme-iron yang baik.

Namun, sebaiknya jangan digoreng lebih baik memanggangnya.

Sementara sumber non-heme lainnya termasuk:

- Kacang polong

- Sayuran berdaun hijau

- Kubis 

- Kismis

- Kacang-kacangan

- Persik kering

Baca Juga: Keguguran Hamil Tua Bisa Terjadi Meski Janin Berusia 20 Minggu Lebih, Ketahui Penyebabnya

- Biji labu

- Kedelai

- Mentega wijen 

- Beras merah

- Cokelat hitam

- Gula tetes

Selain mengonsumsi makanan kaya zat besi, penuhi juga kebutuhan tubuh dengan vitamin C.

Baca Juga: Hindari Kecemasan, Kenali Proses dan Tahapan Kuret Setelah Keguguran

2. Makanan kaya kalsium

Penting mengonsumsi makanan kaya kalsium setelah mengalami keguguran dan dikuret.

Berikut ini beberapa sumber kalsium terbaik:

- Susu

- Produk susu

- Makanan laut seperti salmon dan sarden

- Buah kering

- Kedelai

- Sayuran berdaun hijau gelap

3. Makanan kaya magnesium 

Moms, kehilangan bayi tentu membuat kita begitu terpukul bahkan bukan tak mungkin bisa mengalami depresi.

Untuk membantu mengatasi depresi pasca keguguran, salah satunya bisa mencoba dengan mengonsumsi makanan kaya magnesium seperti kacang polong dan cokelat.

Baca Juga: Perawatan Pasca Kuret yang Dapat Dilakukan di Rumah, Hemat dan Mudah

Selain membantu mengatasi depresi, mengonsumsi makanan kaya magnesium juga meningkatkan produksi energi tubuh, perbaikan sel, fungsi saraf dan otot.

4. Buah dan sayuran

Perbanyak pula konsumsi buah-buahan dan sayuran, agar Moms kembali mendapatkan nutrisi yang hilang setelah mengalami keguguran atau dikuret.

5. Makanan yang enak

Berkabung karena kehilangan bayi dapat membuat Moms depresi, karena tidak mudah untuk berdamai dengan kondisi tersebut.

Perasaan depresi bervariasi di antara perempuan, beberapa perempuan dapat bangkit kembali dengan mudah setelah mengalami keguguran.

Baca Juga: 7 Cara Jitu yang Dapat Memulihkan Mental Setelah Alami Keguguran

Sedangkan, ada juga perempuan yang bisa berduka selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun pascakeguguran.

Nah, makanan yang bercitarasa enak dapat memulihkan diri dari depresi setelah keguguran.

Makanan tersebut misalnya cokelat, es krim, dan makanan lainnya yang Moms sukai.