Berita Kesehatan: Serangan Jantung Masih Teratas Penyebab Kematian, Lakukan Ini Agar Jantung Sehat

By Soesanti Harini Hartono, Kamis, 18 Oktober 2018 | 09:29 WIB
Karena berbahayanya penyakit jantung, beragam penelitian dilakukan untuk mencari cara mencegah serangan jantung.  (iStock/WISARUT CHAKRAPANDHUNAAYUDHAYA)

Nakita.id.- Serangan jantung masih menjadi penyebab utama kematian di Eropa, bahkan di seluruh dunia, sehingga menjaga jantung adalah hal  paling penting dilakukan jika ingin sehat dan panjang umur.

Banyak studi menunjukkan, serangan jantung adalah salah satu penyakit utama yang menyebabkan kematian bagi laki-laki dan perempuan.

Baca Juga : Perempuan Lebih Mungkin Meninggal Saat Terkena Serangan Jantung!

Dalam definisi yang paling sederhana, serangan jantung dapat dijelaskan sebagai plak yang terbentuk di pembuluh darah karena berbagai faktor sehingga mencegah darah dan oksigen mencapai jantung. Dengan demikian menghentikan sistem.

Karena berbahayanya penyakit kardiovaskular ini, beragam penelitian terus dilakukan untuk mencari langkah-langkah pencegahan serangan jantung yang mudah dan cocok dilakukan di era saat ini.

Dokter Halid Yerebakan, kolumnis kesehatan di situs The Daily Sabah (18/10) memberikan tips bagaimana agar jantung Moms tetap sehat sepanjang masa!

Berikut saran-sarannya;

# Tidur 7-8 jam setiap hari

Penelitian menunjukkan bahwa tidur yang teratur dan cukup adalah salah satu langkah terpenting untuk melindungi kesehatan jantung.

Sebuah penelitian yang melibatkan orang yang tidur kurang dari enam jam sehari dan orang lain yang tidur antara tujuh hingga delapan jam mengungkapkan hubungan antara tidur yang cukup dan serangan jantung.

Dengan demikian, mereka yang tidur kurang dari enam jam sehari dua kali lebih berisiko daripada mereka yang tidur tujuh hingga delapan jam sehari.

Baca Juga : Hasil Penelitian: Tak Aktif di Facebook Bisa Kurangi Stres!

Tidur membantu mengatur tingkat insulin dalam darah. Ketika Moms tidak tidur cukup nyenyak, sel-sel tubuh menjadi resisten terhadap insulin, yang menyebabkan gula darah naik, berat badan bertambah, dan Moms bisa mengembangkan penyakit kardiovaskular jangka panjang.

Tidur yang teratur dan cukup, terbukti menghindari penyakit kardiovaskular jangka panjang.

# Perhatikan lingkar pinggang

Berat badan merupakan petunjuk penting bagi kesehatan. Meningkatnya tingkat obesitas dalam beberapa tahun terakhir telah menyebabkan para ilmuwan untuk memeriksa masalah-masalah kesehatan yang terkait dengan obesitas.

Baca Juga : Bonding Tak Berjalan Mulus, Mungkin Ini Penyebabnya, Moms

Menurut penelitian, kelebihan berat badan mengundang banyak penyakit penting, terutama penyakit kardiovaskular.

Beberapa studi terbaru menekankan bahwa lingkar pinggang sama pentingnya dengan rasio berat badan.

Kemungkinan mengembangkan penyakit kardiovaskular meningkat dalam proporsi langsung ke lingkar pinggang .

Baca Juga : Dapatkan Kulit Wajah Mulus Sepanjang Masa, Ini 3 Rahasianya, Moms

Menurut para ilmuwan, lingkar pinggang seorang perempuan lebih dari 89 cm dan lingkar pinggang pria lebih dari 102 cm meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular.

Menurut data yang terbukti secara ilmiah, kehilangan 5-10% dari berat total  sudah cukup untuk secara signifikan mengurangi kemungkinan Moms terkena penyakit kardiovaskular.

# Berolahraga secara teratur

Olahraga teratur adalah harapan yang seperti keajaiban bagi mereka yang tersesat dalam tempo kerja dan kehidupan kota yang sibuk.

Namun, kita tidak boleh lupa bahwa kesehatan diperoleh melalui disiplin. Penelitian telah menunjukkan bahwa melakukan aerobik tiga hari seminggu selama 30 hingga 60 menit mengatur kadar kolesterol, mengontrol tekanan darah tinggi dan mengurangi risiko terkena penyakit kardiovaskular.

Baca Juga : Ingin Mencat Rambut Saat Hamil? Ini 5 Tip Aman Memilih Pewarna Rambut

Jika Moms mengikuti program diet sehat bersama dengan olahraga teratur, Moms dapat mencapai hasil ini jauh lebih efektif dan cepat.

# Tertawa

Tertawa adalah obat terbaik yang pernah ditemukan. Penelitian telah menunjukkan bahwa tertawa sangat bermanfaat untuk kesehatan vaskular.

Ketika Moms tertawa, penurunan serius dalam tingkat kortisol, yang dikenal sebagai hormon stres, terjadi.

Penurunan tingkat stres dan kortisol mengatur tekanan darah, memperkuat sistem kekebalan tubuh kita dan membuat kita merasa lebih bahagia.

Baca Juga : Penderita Makin Banyak, Yuk Moms, Kenali Kanker Kolorektal Lebih Dekat

Para ilmuwan yang mempelajari efek psikologi manusia pada penyakit menyatakan bahwa stres meningkatkan risiko serangan jantung.

# Minum aspirin

Plak yang muncul di pembuluh darah karena berbagai penyebab, mencegah aliran darah yang menyebabkan serangan jantung.

Baca Juga : Tips Berburu Tiket dan Paket Liburan Murah di Pameran Wisata

Aspirin secara alami mendistribusikan pembekuan darah. Jika Moms mencurigai seseorang mengalami serangan jantung di dekat Moms,  salah satu hal pertama yang harus Moms  lakukan adalah membuat mereka mengunyah aspirin (bukan menelan).

Berkat intervensi ini, gumpalan yang menyebabkan kemacetan di pembuluh darah akan hilang dalam waktu singkat.

# Pelajari sejarah keluarga (genetik) dalam hal penyakit kardiovaskular

Peluang Moms terkena penyakit kardiovaskular terkait erat dengan warisan genetik.

Baca Juga : Ke Afrika Selatan Jangan Lupa Lihat Penguin di Pantai Boulder

Secara khusus, jika ada riwayat penyakit kardiovaskular di antara saudara dekat Moms, segera lakukan pemeriksaan rutin.

Diagnosis dini sangat penting dalam penyakit kardiovaskular seperti pada banyak penyakit lainnya.

#Waspadalah jika mendengkur

Studi menunjukkan bahwa mendengkur merupakan tanda penting penyakit jantung.

Jika Moms mendengkur, Moms mungkin perlu menghubungi dokter spesialis. Kelebihan berat badan menyebabkan berbagai penyakit dengan cara yang terkait. Salah satunya adalah sleep apnea yang menghentikanMoms bernapas saat tidur.

Baca Juga : Wah, Dalam Sehari Ternyata Manusia Bisa Kentut 20 Kali! Ini Faktanya

Penelitian telah mengungkapkan bahwa sleep apnea secara signifikan meningkatkan risiko serangan jantung.

#Kurangi asupan garam

"Kejahatan" garam sudah lama dibahas. Secara khusus, klaim bahwa penyakit kardiovaskular terkait erat dengan asupan garam yang tinggi adalah subjek yang disadari setiap orang.

Baca Juga : Berita Baik, Sarapan dengan Telur Malah Kurangi Berat Badan!

Menurut penelitian, mengurangi asupan garam harian bahkan dengan satu sendok teh saja sudah cukup untuk mengurangi tekanan pada jantung pada jantung Moms. (*)