Waspada Sindrom Kepala Datar pada Bayi, Ketahui Penyebab dan Gejalanya

By Finna Prima Handayani, Rabu, 31 Oktober 2018 | 16:06 WIB
Penyebab dan gejala sindrom kepala datar pada bayi (pexels.com)

3. Kelahiran prematur

Bayi prematur memiliki tengkorak yang jauh lebih lembut dibandingkan dengan bayi lahir cukup bulan.

Kemampuan mereka untuk menggerakkan leher juga terbatas, yang menyebabkan kepala berada dalam satu posisi untuk waktu yang lama.

Hal tersebut dapat membuat bayi mengalami sindrom kepala datar.

4. Masalah dengan otot leher

Suatu kondisi yang disebut tortikolis menyebabkan kepala berputar ke satu arah karena kontraksi otot leher.

Kondisi ini meninggalkan kepala miring ke satu arah bahkan saat tidur, yang mana pada akhirnya meningkatkan risiko sindrom kepala datar.

Baca Juga : Bolehkah Ibu Hamil Menyusui Bayi? Begini Penjelasannya, Moms!