Hal ini memungkinkan para peneliti di Rumah Sakit Umum Massachusetts dan Rumah Sakit Medis Harvard untuk membuat jantung manusia yang berdenyut dari sel kulit pada tahun 2016, untuk transplantasi.
BACA JUGA: Tampil Polos, Gaya Sehari-hari 3 Pemeran TOP ini Berbanding Terbalik!
Sebelumnya pada tahun 2017, para peneliti di Universitas Bristol, Cambridge, dan Oxford berhasil menciptakan darah sintetis dari stem cell .
Dinamakan ErythroMer, darah sintetis saat ini sedang melalui uji coba manusia.
Para ilmuwan sekarang dapat menumbuhkan "otak mini" di laboratorium dari stem cell.
BACA JUGA: Pola Asuh yang Tepat bagi Kids Jaman Now, untuk Moms dan Dads Milenial
Organoids ini menyerupai otak manusia yang sebenarnya dan saat ini sedang digunakan untuk mempelajari penyakit neurologis (saraf).
Dunia kesehatan makin berkembang saja ya Moms.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Boldsky |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR