1. Terapi Cahaya
Meredupkan lampu sebelum tidur dapat membantu Moms tertidur dan tetap tertidur.
Pencahayaan rendah di malam hari akan membantu memicu produksi melatonin, hormon penginduksi tidur.
Sebuah studi 2014 yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Sleep Medicine menemukan pekerja kantor yang mendapat paparan cahaya lebih alami tidur sekitar 46 menit lebih lama per malam daripada rekan-rekan mereka tanpa jendela.
Baca Juga : Berita Kesehatan Wanita: 4 Kebiasaan Yang Memicu Kanker Serviks!
Temuan menunjukkan lingkungan kerja juga dapat memainkan peran dalam kebiasaan tidur di malam hari - paparan siang hari yang cukup di tempat kerja dapat membantu kesehatan dan kesejahteraan karyawan.
2. Terapi perilaku kognitif
Pedoman dari American College of Physicians (ACP) yang diterbitkan dalam Annals of Internal Medicine menemukan terapi perilaku kognitif (CBT-I).
Ini merupakan pengobatan lini pertama terbaik untuk insomnia, daripada pil tidur.
Sebuah studi 2014 menemukan terapi bicara satu jam membantu 73 pasien meningkatkan kualitas tidur mereka, sementara penelitian lain menemukan 86% pasien mengalami penurunan insomnia.
Baca Juga : Berbagai Penyebab Janin Lambat Berkembang Dalam Kandungan, Berbahaya!
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Source | : | Medical Daily |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR