Para peserta mengikuti rencana tersebut selama tiga hari dan menjalani tes pada hari kelima pascapersalinan.
Saat menjadi ibu baru (baru saja melahirkan pertama kali), biasanya memiliki perasaan rendah dan merasakan baby blues.
Perempuan yang diberi suplemen tersebut sangat sedikit mengalami stres dibandingkan mereka yang tidak.
Namun, ini adalah penelitian label terbuka, yang berarti mungkin ada beberapa bias, karena peserta tahu mereka menerima perawatan.
Baca Juga : Empat Cara Menggunakan Minyak Zaitun Untuk Mengatasi Sembelit
"Kami percaya ini adalah studi pertama yang menunjukkan efek yang kuat dan bermanfaat dari intervensi dalam mengurangi baby blues pada saat kesedihan pascamelahirkan," kata Dr Jeffrey Meyer, M.D. dan PhD, dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga : Cara Mudah Membersihkan dan Mensterilkan Spons Makeup!
"Postpartum blues adalah umum dan biasanya hilang 10 hari setelah melahirkan, tetapi ketika mereka terus intens, risiko depresi postpartum meningkat empat kali lipat."
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
| Source | : | Medical Daily,nakita |
| Penulis | : | Fadhila Afifah |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR