Belajar Lebih Peka Dengan Mengasah Kecerdasan Emosional, Ini Caranya

- Merasakan emosi: Langkah pertama dalam memahami emosi adalah dengan memahaminya secara akurat.

Dalam banyak kasus, ini mungkin melibatkan pemahaman sinyal nonverbal seperti bahasa tubuh dan ekspresi wajah.   

- Penalaran dengan emosi: Langkah selanjutnya melibatkan penggunaan emosi untuk mempromosikan pemikiran dan aktivitas kognitif.

Baca Juga : #WelcomeMyLovelyBaby: Bayi Moms Mengalami Kolik, Lakukan Cara Ini untuk Mengatasinya

Emosi membantu memprioritaskan apa yang kita perhatikan dan bereaksi; kita merespons secara emosional terhadap hal-hal yang menarik perhatian kita.   

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Salah satu kunci ASI melimpah adalah asupan makanan yang Moms konsumsi. Simak video untuk informasi selengkapnya ya. Kalau Moms punya resep apa agar produksi ASI melimpah?☺️ #asi #mengASIhi #breastfeedingmom #ibumenyusui #resepasideras #produksiasi #asieksklusif #airsusuibu #menyusui #nakitaid

A post shared by NakitaID (@nakitaid) on Dec 4, 2018 at 2:35am PST

- Memahami emosi: Emosi yang kita rasakan dapat membawa berbagai arti.

Jika seseorang mengekspresikan emosi marah, pengamat harus menafsirkan penyebab kemarahan orang itu dan apa artinya itu.

Baca Juga : #WelcomeMyLovelyBaby: Waspada! Kenali Penyakit Kuning pada Bayi Baru Lahir dan Cara Mengatasinya

- Mengelola emosi: Kemampuan mengelola emosi secara efektif adalah bagian penting dari kecerdasan emosi dan tingkat tertinggi.

Mengatur emosi, merespons dengan tepat, dan menanggapi emosi orang lain adalah semua aspek penting dari manajemen emosional.

PROMOTED CONTENT