"Misalnya uniknya pada bidang bernyanyi, main musik, olahraga, mungkin kemampuan melukis atau menggambar. Sehingga membangun harga diri dan rasa percaya diri setiap anak," ungkap Seto.
Seto juga senantiasa mengingatkan Moms dan Dads untuk selalu mencoba menemukan potensi-potensi unik dari setiap anak.
Tak lupa tetap membangun rasa percaya diri melalui potensi diri anak.
Pada akhirnya anak memiliki rasa bangga dan rasa penuh percaya diri, sehingga anak tumbuh dan berkembang menjadi lebih cemerlang di masa-masa yang akan datang.
Jadi Moms berikan apresiasi dibanding memberikan labelling agar konsep diri anak menjadi positif.
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR