3. Teh hijau
Teh hijau adalah satu dari beberapa jenis teh yang diproses dengan sekali penyaringan, sehingga menghasilkan warna yang cenderung terang.
Rasa pahit alami yang dimiliki teh hijau berasal dari kandungan katekin dan polifenol yang kuat, terutama epigallocatechin-3-gallate (EGCG).
Menariknya, khasiat di balik teh hijau tidak main-main untuk menunjang kesehatan tubuh.
Mulai dari bertindak sebagai antioksidan serta antiradang yang membantu memerangi serangan radikal bebas, hingga menurunkan risiko penyakit jantung.
4. Sayuran Cruciferous
Baca Juga : Bawa Dangdut Koplo Naik Kelas, Via Vallen Raih Penghargaan Musik Internasional di Rusia
Sayuran cruciferous adalah beberapa jenis sayuran yang meliputi brokoli, kol, kembang kol, pakcoy, lobak, dan sawi hijau.
Meski masih banyak disukai, tapi tak jarang juga yang menganggap sayur-sayuran ini memiliki rasa yang pahit.
Pasalnya, kesemua sayuran tersebut mengandung senyawa glucosinolates yang bertanggung jawab memberi rasa pahit, namun tetap menyumbang banyak manfaat kesehatan.
Source | : | healthline.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR