Badan Internasional untuk Riset Kanker mengkaji sekitar 1.000 studi yang menyelidiki hubungan antara minuman dengan suhu tinggi dan potensi keterkaitannya dengan kanker.
Berdasarkan bukti yang ada, mereka menyimpulkan bahwa meminum minuman yang sangat panas dikaitkan dengan risiko kanker kerongkongan yang lebih tinggi.
Minuman panas yang dimaksud ialah yang bersuhu 65 derajat celcius.
Baca Juga : Jangan Kaget, Ternyata Ini Alasan Tidak Ada Es Krim Rasa Anggur
Oleh karena itu lebih disarankan untuk minum air putih pada suhu biasa agar bisa menghidrasi tubuh serta mendetoksifikasi racun.
3. Sarapan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa melewatkan sarapan dikaitkan dengan meningkatnya risiko kematian akibat penyakit peredaran darah dan kanker pada perempuan maupun laki-laki.
Japan Collaborative Cohort Study for Evaluation of Cancer Risks melakukan penelitian tersebut di Jepang.
Tidak sarapan juga dihubungkan dengan penyebab lain yang bisa menambah kemungkinan terkena kanker.
Seperti kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, aktivitas fisik, durasi tidur, status perkawinan, jadwal kerja, asupan energi total, waktu makan malam, dan frekuensi makanan ringan.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Reader's Digest |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR