Pektin dan pati resisten dapat memoderasi kadar gula darah setelah makan dan membantu mengurangi nafsu makan dengan memperlambat pengosongan lambung Anda.
Pisang juga memiliki peringkat rendah hingga sedang pada indeks glikemik (GI), yang berarti mereka tidak menyebabkan lonjakan gula darah utama pada orang sehat.
Blue java banana adalah sumber kaya vitamin B6, yang diperlukan untuk membantu tubuh mensintesis serotoninnya sendiri.
Recommended Daily Allowance (RDA) untuk vitamin B6 pada orang dewasa adalah 1,3 mg. Satu pisang berukuran sedang mengandung sekitar 0,4 mg vitamin B6.
Jadi jika Anda membuat smoothie, atau es krim pisang dengan 2-3 Blue Java, Anda akan mendapatkan lebih dari 75% dari RDA vitamin B6 Anda.
Baca Juga : Segera Melahirkan, Tya Arifin 'Pinjam' Anak Siti Nurhaliza untuk Belajar Momong
Pisang mengandung serat yang tidak dapat dicerna seperti selulosa, hemiselulosa dan alfa-glukan, yang membantu mencegah sembelit dan memulihkan serta mempertahankan fungsi usus.
Pati resisten dalam pisang mentah juga lolos dari pencernaan dan berakhir di usus besar Anda di mana ia menjadi makanan bagi bakteri menguntungkan dalam usus Anda.
Pektin juga telah ditemukan oleh beberapa penelitian untuk membantu melindungi terhadap kanker usus besar.
Kalium sangat penting untuk kesehatan jantung, dan blue java banana penuh dengan kalium.
Mendapatkan cukup kalium dalam makanan Anda dapat membantu menurunkan tekanan darah, dan bahkan telah ditemukan bahwa mereka yang makan banyak kalium memiliki risiko 27% lebih rendah terkena penyakit jantung.
Baca Juga : Uji Ketahanan Puasa, Maia Estianty Bagikan Foto Menggoda: 'Lihat Ini Ngiler Nggak?'
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Source | : | Intisari |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR