Hal ini bisa dilihat dari hasil buangan atau BAB bayi, Moms.
Hasil buangan bayi juga bisa menjadi petunjuk terbesar seberapa banyak ASI yang sudah dikonsumsinya.
Normal untuk bayi BAB beberapa kali sehari selama mingu-minggu pertama.
Justru hal ini bisa jadi pertanda bahwa bayi sudah mendapat cukup ASI.
Bentuk fesesnya juga sangat cair, sehingga mudah terserap ke popok sekali pakai yang digunakannya.
Warna fesesnya akan berubah-ubah dari hitam, ke hijau kehitaman, ke kuning cenderung oranye.
Ketika menyusui pada masa-masa awal kelahiran bayi, mungkin Moms akan melihat Si Kecil menyusu dengan penuh semangat saat ASI mulai keluar.
Refleks pengeluaran ASI adalah respons otak terhadap isapan bayi, yang menyebabkan sel-sel produksi susu berkontraksi dan mendorong susu ke salurannya.
Kebanyakan bayi yang menyusu ASI akan diberi 8 - 12 kali dalam 24 jam.
Biasanya bayi memiliki kebutuhan menyusu pada satu waktu dalam sehari (pagi atau malam), namun bayi yang baru lahir cenderung ingin menyusu setiap satu atau dua jam dalam 24 jam.
Baca Juga: Melahirkan Anak Pertama, Tengok Mewahnya Kamar Rawat Istri Eza Gionino
Bagi bayi, menyusu tak hanya memuaskan rasa laparnya, tetapi juga memberikan kenyamanan dan kedekatan dengan sang ibu.
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR