"Waktu pertama itu tanda-tandanya dia kayak merah-merah. Lidah merah, bibir merah, dan enggak mau makan,” ujar Selvi saat ditemui Kompas.com di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2020).
Meski sedih melihat kondisi anaknya tersebut, Selvi mengaku bersyukur karena anak sematawayangnya masih berada di tahap satu.
“Tapi untungnya, ya bukan untung sih, Abizard masih tahap satu," sambungnya.
Berbicara soal hal tersebut, penyakit Kawasaki atau yang juga dikenal dengan istilah mucocutaneous lymph node syndrome merupakan suatu penyakit langka yang menyerang pembuluh darah.
Selain pembuluh darah, penyakit ini juga memengaruhi kelenjar getah bening dan fungsi jantung.
Umumnya, penyakit ini memang lebih banyak menyerang bayi dan anak laki-laki, terutama yang berusia di bawah 5 tahun.
Lantas, apa yang menyebabkan penyakit Kawasaki bisa terjadi?
Hingga saat ini, penyebab penyakit Kawasaki belum diketahui secara pasti.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Mayo Clinic |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR