Nakita.id – Banyak wanita yang sangat suka makan, tapi bingung ketika berat badannya bertambah.
Hal ini mugkin kerap dialami oleh Moms yang ingin banyak makan tapi takut gemuk.
Sebenarnya Moms bisa lho tetap langsing meski suka makan, seperti yang terjadi pada sebagian besar wanita di Thailand.
Orang-orang yang pernah berkunjung ke sana kerap kali bertanya-tanya mengapa banyak wanita Thailand bisa tetap kurus padahal mereka mengonsumsi nasi putih.
Melansir situs Tastythailand.com, makanan adalah hal penting bagi orang Thailand.
Mereka sering makan di warung-warung pinggir jalan, itu sebabnya street-food Thailand cukup terkenal di dunia.
Mereka juga menyantap makan siang serta makan camilan di sore hari, bahkan tak melewatkan makan malam.
Tapi mengapa tetap langsing?
Pertama, ngemil bukan hal yang buruk.
Wanita Thailand terlihat suka makan karena sering ngemil.
Namun, camilan yang ada di Thailand dibuat dari bahan-bahan yang sehat dan diolah dengan cara yang baik.
Moms, ternyata makan dalam jumlah kecil secara terus menerus dapat mempercepat metabolisme lo.
Berbeda dengan cara orang Barat yang makan tiga kali dalam jumlah besar, sehingga menyebabkan metabolisme melambat dan pada akhirnya hanya disimpan sebagai lemak.
Kedua, porsi kecil.
Baca Juga: 7 Diet Paling Populer dan Efektif Selama 2017 yang Perlu Moms Coba
Mereka makan dengan jumlah porsi sedikit saat sarapan pagi, makan siang dan makan malam.
Biasanya wanita Thailand akan makan dengan porsi besar ketika makan bersama dengan teman-temannya.
Namun saat sendiri, mereka cenderung akan makan dalam jumlah porsi yang sedikit.
Ketiga, tidak mengonsumsi banyak daging.
Orang Thailand tidak makan banyak daging.
Memang daging kerap dihidangkan dalam berbagai menu masakan Thailand, tapi porsinya kecil.
Daging akan dicampur dengan sayuran dan saus, kemudian disajikan bersama nasi.
Meski daging merupakan makanan komunal, nasi dan sayuran masih menjadi makana utama untuk dimakan.
Keempat, minum teh hijau (green tea).
Wanita Thailand senang meminum teh hijau.
Teh hijau telah terbukti meningkatkan mekanisme pembakaran kalori dalam tubuh.
Ini akan menyebabkan orang lebih mudah dan cepat menurunkan berat badan.
Ekstrak green tea bahkan kerap digunakan dalam berbagai jenis makanan seperti es krim, kue dan smoothies.
Kelima, makan makanan pedas.
Wanita Thailand suka makanan pedas.
Baca Juga: Ini Rumah Idaman Ala Drama Korea, Nomor 3 dan 5 Keren banget!
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makanan pedas dapat memperbaiki kemampuan tubuh untuk membakar kalori dengan baik.
Jadi, menyantap makanan pedas selain enak juga dapat menyehatkan dan menurunkan berat badan.
Keenam, minum air sebelum makan.
Thailand, layaknya Indonesia, merupakan negara tropis di mana penduduknya perlu mencukupi kandungan mineral dalam tubuh agar tak dehidrasi.
Di beberapa rumah makan di Thailand, sebelum Moms melihat menu makanan, pelayan pasti akan memberi air mineral.
Saat sarapan pun orang-orang Thailand sering minum jus sebelum makan.
Ketujuh, tidak melewatkan sarapan.
Para peneliti tentu setuju bahwa sarapan dapat meningkatkan metabolisme dan mecegah kelaparan.
Begitu halnya dengan orang Thailand, mereka akan sarapan apa saja daripada tidak sama sekali.
Nah, Moms juga perlu tahu bahwa wanita Thailand dikenal sebagai salah satu wanita terindah di dunia, termasuk keindahan tubuhnya yang ramping.
Makanlah dengan secukupnya dan sesuai kebutuhan dalam tubuh, maka tak menutup kemungkinan badan Moms akan tetap langsing meski banyak makan.
(Fairiza Insani/Nakita.id)
| Source | : | Forbes,Tastythailand |
| Penulis | : | Fairiza Insani Zatika |
| Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR