Karena jenis ikan berminyak juga merupakan sumber protein yang baik, mereka adalah pengganti yang bagus untuk daging merah jika Moms ingin beralih ke makanan yang rendah lemak dan kolesterol.
Mengurangi konsumsi lemak dan kolesterol adalah salah satu langkah paling cerdas yang mungkin Moms ambil untuk mengurangi risiko stroke.
Biji-bijian utuh
Oat, beras merah, barley, millet, quinoa - ini hanya beberapa biji-bijian yang harus Anda masukkan ke dalam makanan Moms.
Sebaiknya Moms juga biasa mengkonsumsi pasta gandum utuh, roti dan produk sejenis lainnya, sementara pada saat yang sama hindari yang berasal dari biji atau tepung olahan.
Berdasarkan berbagai penelitian, diet yang kaya biji-bijian bisa mengurangi kesempatan Anda menderita stroke hingga 30 sampai 36 persen!
Tapi bukan hanya stroke, tapi juga masalah kesehatan serius lainnya seperti obesitas, diabetes dan penyakit jantung.
Baca juga: Waspada, Komplikasi Kehamilan Ini Berisiko Sebabkan Stroke Hingga 6 Kali Lipat
Makanan kaya Kalium dan Magnesium
Bukan rahasia lagi bahwa kalium membantu menjaga tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko stroke, dengan menyebabkan dinding pembuluh darah menjadi rileks.
Sementara pisang adalah sumber potassium yang sangat populer, Moms juga bisa mendapatkan mineral tersebut dari bayam, alpukat dan ubi jalar.
Diet rutin harus terdiri dari makanan yang mengandung magnesium, menurut para ahli, mineral khusus ini membantu mencegah pembekuan darah.
Beberapa sumber makanan magnesium meliputi biji-bijian, sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan dan kacang-kacangan. (*)
(Nila Kusuma Pratiwi / Nakita.id)
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Source | : | healthybuilderz |
Penulis | : | Nila Kusuma Pratiwi |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR