Nakita.id – Virus corona masih menjadi momok yang menakutkan bagi banyak negara di dunia.
Bagaimana tidak, jumlah pasien yang dinyatakan positif terus bertambah setiap harinya.
Menariknya, korban yang terinfeksi Covid-19 ini ternyata lebih banyak terjadi pada pria, Moms.
Selain karena kebiasaan merokok, virus corona juga disebut-sebut dapat hidup dan bertahan pada organ vital pria, yakni testis.
Temuan tersebut pertama kali diungkapkan dalam sebuah studi yang dilakukan para peneliti di New York dan Mumbai.
Dilansir dari Metro via Tribunnews.com, studi ini menjelaskan, virus terikat dengan protein dalam tubuh yang ditemukan di paru-paru, usus, jantung, dan testis.
Virus mengikat sel-sel yang mengandung protein ACE2 atau enzim pengonversi angiotensin 2.
Jenis protein tersebut ternyata tidak banyak ditemukan pada jaringan ovarium.
Oleh karena itu, virus disebut-sebut memiliki kemungkinan untuk hidup pada testis pria.
"Kandungan ACE2 RNA dan protein yang tinggi dalam testis mengarah pada hipotesis bahwa ada kemungkinan virus bertahan lama di testis.
Testis mungkin memiliki kaitan terhadap persistensi virus, dan harus diselidiki lebih lanjut oleh studi klinis yang lebih besar," tulis peneliti.
Hasil penelitian tersebut pun tampak relevan dengan data statistik negara Inggris.
Berdasarkan Office for National Statistics (ONS), pria di Inggris memiliki tingkat kematian sebesar 1.728,2 per 100.000 orang akibat Covid-19.
Sementara itu, wanita memiliki tingkat kematian sebesar 840,9 per 100.000.
Hal itu menandakan kematian pria akibat virus corona dua kali lipat lebih banyak daripada wanita.
Selain mengenai keterkaitan dengan organ vital pria, studi tersebut juga mengungkap berapa lama virus bisa bertahan pada pria dan wanita.
Studi tersebut lantas melibatkan 48 pria dan 20 wanita yang tinggal di Mumbai dan telah terinfeksi Covid-19.
Hasilnya, wanita membutuhkan rata-rata empat hari untuk bersih dari infeksi virus.
Sedangkan, pria membutuhkan waktu lebih, yakni enam hari dengan 50 persen lebih lama.
Meski begitu, studi ini belum ditinjau kembali oleh peneliti lainnya.
Dilansir Daily Mail, Jonathan Ball, Profesor Virologi Molekuler di Nottingham University, mengatakan terdapat penelitian lain yang telah menguji air mani penderita virus corona.
Namun, dari hasil penelitian tersebut, belum ada satu pun yang menunjukkan bahwa testis merupakan tempat virus berada.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul, “Peneliti Sebut Corona Bisa Hidup di Testis Pria, Diduga Jadi Alasan Laki-laki Rentan Covid-19”.
Source | : | Daily Mail,Tribunnews.com,Metro |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR