Nakita.id - Moms, Si Kecil suka melompat-lompat diatas kasur atau di atas trampolin?
Mungkin bagi Si Kecil aktivitas fisik tersebut terasa begitu menyenangkan.
Tak heran ya, Moms, jika Si kecil begitu menyukainya.
Ternyata manfaatnya pun banyak Moms.
Bahkan bukan hanya Si Kecil saja yang menyukai kegiatan lompat-lompat ini, namun bagi sebagian orang dewasa pun menyukainya.
Kegiatan fisik melompat bila dilakukan secara teratur, penelitian menunjukkan bahwa melompat diatas trampolin memberi banyak manfaat fisik, kesehatan dan pendidikan bagi anak-anak.
BACA JUGA Waduh, Wanita India Ini Memiliki 148 Batu Empedu . Kok Bisa Ya?
Selain itu, bermain trampolin juga memberi dampak terhadap psikis Si Kecil.
Nah Moms, berikut adalah manfaat bermain trampolin untuk anak:
Mengajarkan ketekunan
Memang butuh waktu untuk menguasai keterampilan khusus saat bermain trampolin, tapi karena sangat menyenangkan, anak-anak akan sering bertahan sampai mereka benar-benar bergerak.
Hal ini akan membentuk ketekunan Si Kecil pula pada hal apapun. Jika dia terbiasa untuk gigih mencoba dan berusaha, tanpa disadari ini akan menjadi kebiasaan yang baik.
Meningkatkan percaya diri
Sebagai seorang anak menguasai keterampilan baru pada trampolin mereka mulai mendapatkan kepercayaan diri, yang pada gilirannya berarti citra diri yang lebih baik.
Jika Si Kecil termasuk anak yang pemalu, bermain trampolin terbukti dapat membuat Si Kecil percaya diri.
Dia mungkin akan mencoba hanya duduk saja di atas trampolin, namun kemudian ia akan tergerak untuk berani melakukannya.
Efeknya juga dapat memotivasi Si Kecil ke dalam aktivitas lainnya.
Baca juga: Didandani ala Elsa dalam Kisah Frozen, Wanita Ini Tak Tahu Akan Dilamar
Belajar sukses
Dengan bermain trampolin, Si Kecil belajar mengendalikan gerakan tubuhnya. Hal ini dapat membantu mereka untuk mempelajari hal-hal lain juga.
Karena trampolin mengajarkan kontrol dan koordinasi otot, banyak anak yang menunjukan peningkatan dalam keberhasilan belajar saat mereka bermain trampolin secara teratur.
Meningkatkan fleksibilitas
Melompat pada trampolin memperkuat dan memperpanjang otot sehingga akan meningkatkan fleksibilitas Si Kecil.
Mengembangkan keterampilan motorik
Saat Si Kecil melompat pada trampolin, otak mereka dipaksa berfungsi secara seimbang saat mereka melompat-lompat di udara.
Kedua sisi otak dan kedua sisi tubuhnya harus bekerja sama menjaga koordinasi dan keseimbangan saat di atas trampolin.
Hal ini yang mempu meningkatkan motorik Si Kecil.
Berlatih kardiovaskular
Melompat pada trampolin meningkatkan denyut jantung anak dan memberi latihan yang hebat untuknya.
Peningkatan postur tubuh
Seiring dengan peningkatan keseimbangan anak, melompat pada trampolin dapat memperbaiki postur tubuh Si Kecil, Moms.
Saat melompat, alas trampolin terus bergetar sehingga Si Kecil harus sadar terhadap pusat gravitasi mereka setiap saat.
Keseimbangan ini akan berpengaruh pul apada aktivitas lainnya, Moms.
Baca juga: Menyentuh Hati, Istri Meninggal Saat Suami Ijab Kabul dengan Adiknya
Sebagai olahraga samaran
Maksudnya, jika Si Kecil cenderun tidak menyukai aktivitas fisik lainnya, trampolin nampak seperti permainan bukan olahraga baginya.
Maka, ini olahraga yang sangat cocok dilakukan Si Kecil.
Trampolin juga memberi kebugaran fisik yang menyenangkan. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan olahraga Si Kecil jika ia tak menyukai olahraga lainnya.
Namun perlu diingat ya, Moms. Selalu perhatikan Si kecil saat sedang melompat-lompat di atas trampolin. agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.
Penting untuk diketahui, anak yang bermain trampolin diusahakan berusia di atas enam tahun.
“Kenapa enam tahun? Anak punya koordinasi yang baik setelah lima hingga enam tahun. Kalau di bawah usia itu bisa dilatih dengan baik tapi dengan pengawasan ekstra,” ujar dr. Grace Tumbelaka, Sp.KO, dokter spesialis kedokteran olahraga di Rumah Sakit Jakarta.
Nah Moms, saat waktu libur atau senggang, cobalah ajak Si Kecil bermain trampolin. Sebab, permainan ini memiliki manfaat psikis atau fisik yang baik untuknya.
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR