Nakita.id - Beberapa waktu lalu kabar bahagia datang dari Provinsi Jawa Tengah, tepatnya dari Kota Tegal.
Seperti diketahui, sebelum ada kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), kota yang satu ini memilih untuk lockdown.
Sampai akhirnya mereka juga mematuhi imbauan pemerintah untuk ikut PSBB sejak 23 April 2020.
Namun kini warga dari provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo ini bisa bernapas lega karena disebut zero kasus Covid-19.
Dikabarkan Nakita.id sebelumnya, Kota Tegal pun memutuskan untuk mengakhiri PSBB pada Jumat (22/5/2020) kemarin.
Bahkan untuk mengakhiri masa PSBB, bakal dilakukan penyemprotan disinfektan dengan dua helikopter.
Tak hanya itu, 30 water cannon juga dikerahkan oleh Pemkot Tegal guna mengakhiri masa PSBB.
Di Alun-alun Kota Tegal juga disebut ada perayaan pesta kembang api untuk merayakannya.
Bersamaan dengan itu, tenaga medis yang sudah berjibaku menjadi garda terdepan menangani pasien Covid-19 pun akan mendapat penghargaan.
Rangkaian acara tersebut juga akan dipimpin langsung oleh Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono.
Namun siapa sangka ternyata kabar itu tidak dibenarkan oleh Wakil Wali Kota Tegal, Muhaman Jumadi.
"Tidak ada itu pesta kembang api yang diberitakan-beritakan itu," ujar Muhamad Jumadi seperti Nakita.id lansir dari siaran Kompas TV.
"Namun demikian, kita tentu saja karena PSBB telah berakhir, mereka-mereka yang jaga kemarin, di posko-posko masuk pintu Tegal, dan ormas-ormas terkait, kemudian TNI, polisi, tentu saja kita harus apel penutupan," tambahnya.
Muhamad Jumadi mengatakan bahwa penutupan dengan apel itu hanyalah bentuk rasa syukur kota Tegal.
Pasalnya, Kota Tegal terlah berhasil memberlakukan PSBB dengan baik hingga berdampak pada penekanan kasus Virus Corona.
"Jadi apel penutupan itu adalah bukti syukur kita bahwa Kota Tegal itu telah berakhir PSBB nya," kata Muhamad Jumadi.
"Artinya Alhamdulillah, PSBB di kota Tegal ini kita kategorikan berhasil karena kita bisa menekan pandemik Covid-19 di Kota Tegal," tambahnya.
Diakhir kata beliau membeberkan jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Tegal.
"Terbukti kita secara medis sudah zero kemudian yang PDP tinggal 2 orang, artinya sudah sangat turun drastis," pungkas Muhamad Jumadi.
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Source | : | Kompas TV |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR