Dianggap Sepele Ternyata Salah Memilih 'Body Goal' Bisa Jadi Penyebab Gagal Diet, Simak Penjelasannya Agar Tak Salah Lagi

Nakita.id - Ketika berat badan mulai naik, tidak jarang perempuan yang buru-buru cari segala cara untuk menurunkannya lagi.

Ditambah perut yang membuncit akibat lemak menumpuk.

Bahkan diet-diet ekstrem pun diikuti demi mendapatkan hasil yang cepat.

Baca Juga: Dulu Cuma Muat Daster Ibu Hamil Gegara Kegemukan, Perempuan Ini Berani Beberkan Rahasia Berat Badannya Bisa Turun Drastis Sampai Bikin Pangling

Cara paling sering yang digunakan untuk diet yaitu menentukan body goal yang ingin diraih.

Dengan begitu para perempuan langsung memilih bentuk tubuh yang diinginkan mulai dari mendambakan perut rata, paha ramping, hingga serupa dengan artis korea.

Apalagi kalau sosok pemilik body goal tersebut pernah membagikan tips dietnya, langsung diikuti.

Baca Juga: Diet Telur Diklaim Mampu Turunkan Berat Badan Secara Cepat, Yuk Ketahui Cara Memulainya

Meskipun terdengar sederhana karena hanya memilih, ternyata menentukan body goal yang ingin diikuti justru menjadi penyebab diet gagal.

Hal itu diungkap oleh seorang influencer diet sekaligus juara 3 Masterchef Indonesia, Yulia Baltschun.

"Body goal ini bukan hal sepele. Kalian harus hati-hati banget karena dengan kalian menentukan body goal kalian juga menentukan hal-hal penting lainnya," ungkap Yulia.

Hal-hal penting yang ditentukan dari pemilihan body goal

Memilih body goal dalam program diet memang sering dan tidak salah untuk dilakukan.

Hanya saja pemilihanya harus tepat agar hal-hal penting yang diikuti kelak tidak salah.

Baca Juga: Anti Repot dengan Andalkan Tahu dan Tempe Wanita Ini Berhasil Turunkan Berat Badan Hingga 43 Kg, Begini Caranya

Hal itu karena dengan memilih body goal artinya Moms juga memilih target akhir diet yang diinginkan.

Target akhir diet sendiri terbagi menjadi dua yaitu angka timbangan dan bentuk tubuh.

Selain itu, memilih body goal juga akan berpengaruh terhadap penentuan ekspektasi dan harapan karena orang yang tengah mengikuti diet cenderung berharap hasil akhirnya serupa dengan body goal-nya.

Baca Juga: Sirtfood Diet Ala Adele, Jadi Satu Cara Ampuh Buat Moms yang Mau Diet Setelah Lebaran dengan Cara Instan

Pemilihan body goal juga berpengaruh terhadap diet program yang akan diikuti salah satunya menjadikan pola makan atau olahraganya menjadi panutan harian.

Nantinya body goal yang dipilih pun akan menentukan peluang sukses atau tidaknya diet dijalankan.

Tips memilih body goal

Agar tidak salah Moms perlu mengetahui tips memilih body goal yang realistis sehingga harapan dan ekspektasinya tercapai.

Pilihlah body goal yang memiliki tinggi badan serupa dengan Moms, kalaupun beda 1-5 cm masih tidak apa-apa.

Pasalnya pebedaan tinggi badan yang cukup tinggi tidak akan membuat bentuk tubuh yang sama dengan pemilik body goal.

Baca Juga: Nasi Jadi Musuh Bebuyutan Bagi yang Sedang Diet, Ternyata Hanya Mengubah Masaknya Dengan Cara Ini Manfaat Luar Biasa Akan Dirasakan

Selain itu, kesamaan ras juga berpengaruh terhadap berhasilnya diet yang dijalani.

"Ras berpengaruh banyak banget terhadap struktur tulang contohnya orang Brazil pinggulnya lebih besar terus orang Asia chubby mukanya. Ras juga berpengaruh terhadap ke distribusi lemak dan volume otot," ungkap Yulia.

Moms juga perlu cari tahu dengan pasti informasi sosok yang akan dijadikan body goal mengingat kini sudah banyak aplikasi untuk edit foto atau tindakan transfer lemak serta pemasangan inplan.

Baca Juga: Ternyata Selama Ini Salah Kaprah, Kebiasaan Makan Buah di Malam Hari Bisa Menyebabkan Berat Badan Melonjak, Kok Bisa?

Apabila sudah sesuai semua, pastikan Moms mengikuti tiap pola hidup yang dijalaninya dan sesuakan dengan kemampuan diri sendiri.

"Kalau tidak bisa ikutin jangan pernah mimpi pingin punya yang orang itu miliki. Orang itu bisa dapet progres itu karena prosesnya," ungkap Yulia.

PROMOTED CONTENT