Nakita.id - Mungkin setiap Moms pernah menghadapi momen di mana Si Kecil mulai melakukan gerakan tutup mulut (GTM).
GTM ini akan membuat Si Kecil enggan makan.
Alasannya pun bisa beragam, mulai dari rasa makanan yang tidak disukai anak, rasa bosan, konsetrasinya terganggu, malas mengunyah, pilih-pilih makanan dan alasan lainnya.
Baca Juga: Panduan Pemberian MPASI 11 Bulan, Jangan Paksa Anak Habiskan Makanan, Akibatnya Bisa Fatal!
Jika menghadapi kondisi GTM seperti ini, mungkin Moms pun akan menjadi kesal.
Pasalnya, kita akan memikirkan makanan yang terancam terbuang sia-sia, sekaligus khawatir bagaimana kalau anak tidak cukup makan atau jadi kurang gizi.
Menghabiskan makanan merupakan kebiasaan yang baik. Makanan yang sudah disiapkan jadi tidak terbuang sia-sia.
Selain itu juga mengajarkan anak untuk bersyukur atas makanan yang tersedia.
Namun apa yang terjadi jika memang anak sudah tidak mau makan dan masih ada makanan bersisa di piringnya?
Ternyata memaksa Si Kecil untuk menghabiskan makanan dapat memberikan efek buruk lho Moms.
Yuk simak apa saja resiko yang didapat jika memaksa anak habiskan makanan!
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | parents.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR