"Jadi untuk ijab kabulnya harus di Wisma Atlet," kata Rachmad, dikutip dari Surya, Jumat (24/7/2020).
Tim Gugus Tugas Covid-19 Pacitan juga menyiapkan hantaran, pakaian, hingga mahar sebesar Rp500.000.
Alasan pihak keluarga dari kedua mempelai pengantin tidak hadir tentu demi keamanan bersama.
"Tidak ada tamu, hanya ada petugas di wisma atlet, wali, saksi, sama petugas KUA, sekitar delapan orang sama pengantinnya," jelasnya.
Meski demikian prosesi pernikahan berjalan lancar, Moms.
Suasana haru pun sempat menyelimuti prosesi sakral tersebut lantaran mempelai pengantin tak bisa langsung menikmati malam pertama.
Mempelai pria dan wanita harus terpisah usai ijab selesai.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR