Nakita.id - Pemerintah Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) imbau agar Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang ditanggung Pemerintah Daerah dinonaktifkan.
Minimnya anggaran jadi salah satu alasannya menurut Kepala Dinas Sosial Slamet Umbola.
Imbas minimnya anggaran yang ada hanya dapat dibayarkan sampai pada bulan Mei saja.
“Terkait BPJS, itu terhalang karena anggaran, sehingga itu hanya dibayarkan sampai bulan Mei.
Sekarang ada perubahan aturan lagi oleh Dinas Kesehatan, sehingga untuk posisi bulan Juni, karena belum terbayarkan maka untuk sementara dihentikan," ucapnya.
Karena adanya kemacetan anggaran untuk bulan Juni, maka untuk sementara harus dihentikan.
Ia menjelaskan, untuk peserta BPJS Kesehatan tanggungan pemerintah apabila keadaan darurat bisa beralih ke mandiri untuk sementara waktu.
"Jadi kalau misalnya sudah darurat mau ke dokter, puskesmas atau rumah sakit, lebih baik peserta mengalihkan BPJS pemerintah ke mandiri untuk sementara waktu," ucapnya.
BERITA POPULER: Cara Daftar PKH yang Cair November 2024 hingga Alasan Andre Taulany Gugat Cerai Istri
Source | : | Tribun Manado |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR