Nakita.id - Tidur merupakan kebutuhan yang mesti dipenuhi untuk beristirahat dan memulihkan tenaga.
Namun, sering kali orang-orang abaikan pada tanda-tanda tubuh yang tengah kurang tidur.
Baca Juga: Tak Selalu karena Makanan, Ternyata Kurang Tidur 15 Menit Sebabkan Kenaikan Berat Badan Signifikan
Kurang tidur terjadi ketka seseorang tak bisa mencukupi waktu tidur yang seharusnya yakni sekitar 7-8 jam per hari.
Padahal, kurang tidur dapat berdampak buruk pada kesehatan dan kegiatan sehari-hari.
Kurang tidur dapat menyebabkan kantuk di siang hari, kesulitan mengatur emosi, kinerja yang buruk, obesitas, dan kualitas hidup yang rendah.
Karena itu, penting bagi moms untuk mengenali tanda kurang tidur agar kondisi ini dapat segera teratasi.
Nah Moms, berikut beberapa tanda bahwa kita kurang tidur yang perlu diketahui:
1. Kulit terlihat kusam atau berjerawat
Tidur cukup dapat membuat kulit melakukan regenerasi yang optimal.
Sehingga kurang tidur dapat memberikan dampak pada kesehatan kulit Moms.
2. Gangguan pada mata
Tanpa disadari, tanda kurang tidur adalah gangguan terhadap kesehatan mata.
Mata merah, mata lelah, mata menjadi lebih sulit untuk fokus, dan berpotensi mengalami penglihatan ganda salah satu ciri kurang tidur.
Baca Juga: Hati-hati Pria Kurang Tidur Berisiko Tinggi Alami Kemandulan dan Mempengaruhi Kualitas Sperma
3. Mudah lupa
Tidur tidak hanya dapat mengembalikan energi Moms, namun juga berperan dalam proses belajar.
Kurang tidur dapat memengaruhi kemampuan kognitif, termasuk dalam proses belajar, berpikir, dan memecahkan masalah.
Sehingga kurang tidur dapat membuat kita kesulitan untuk belajar secara efektif.
Selain itu, kurang tidur juga dapat membuat Moms sulit mengingat sesuatu yang telah dipelajari.
4. Berat badan bertambah
Baca Juga: Waspadalah! Kebiasaan Begadang dan Kurang Tidur Picu Berbagai Risiko Kesehatan
Jika Moms kurang tidur, tubuh akan cenderung memproduksi lebih banyak hormon ghrelin yang berperan dalam menimbulkan rasa lapar dan menghasilkan sedikit hormon leptin yang berperan dalam menimbulkan rasa kenyang.
Selain itu, kurang tidur akan membuat kita tetap merasa lelah.
Saat lelah, Moms tidak memperhatikan apa yang dimakan ataupun jumlah makanan yang dikonsumsi. Hal tersebut dapat meningkatkan risiko bertambahnya berat badan.
Kurang tidur tidak hanya membuat moms terus lapar, namun juga keinginan untuk makan makanan yang tinggi lemak dan karbohidrat.
Baca Juga: Simak Baik-Baik, Berikut Kebutuhan Tidur Anak Balita Berdasarkan Usianya
Sebuah studi menunjukkan bahwa seseorang yang tidur kurang dari 6 jam per hari lebih beresiko untuk mengalami obesitas dibandingkan dengan mereka yang tidur lebih dari 6 jam per hari.
5. Lebih mudah sakit
Saat tidur cukup, sistem kekebalan tubuh akan memproduksi sitokin, protein yang membantu melindungi tubuh dari infeksi.
Sehingga, kurang tidur dapat memperburuk sistem kekebalan tubuh yang berdampak pada produksi hormon sitokin tersebut.
Akibatnya, kurang tidur dapat membuat kita lebih mudah mengalami sakit.
Sebuah studi menemukan bahwa seseorang yang tidur kurang dari 7 jam per hari memiliki risiko tiga kali lebih besar untuk mengalami demam atau flu dibandingkan dengan mereka yang tidur lebih dari 8 jam per hari.
6. Stres, emosi, dan depresi
Sebuah studi menyebut bahwa kurang tidur membuat seseorang lebih mudah mengalami stres dan emosi menjadi tidak terkendali.
Emosi yang tidak terkendali tersebut sering kali akan membuat orang bertindak tanpa berpikir lebih panjang atau melakukan sesuatu yang buruk tanpa bermaksud melakukannya.
Sulit tidur biasanya diakibatkan oleh depresi, sementara kurang tidur juga dapat membuat kita lebih mudah mengalami depresi. Kedua hal tersebut merupakan hal yang saling berkaitan.
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Source | : | webmd.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR