Tak Cuma Bikin Body Kencang Bak Gadis, Berat Badan Tetap Ideal di Usia 40 Tahun Ternyata Ini Rahasia Ampuhnya
Nakita.id - Saat memasuki usia 40 tahunan mungkin Moms sudah mengalami kenaikan berat badan yang lumayan drastis bahkan body tak lagi kencang.
Kondisi ini bukan hal yang asing dialami, bahkan banyak faktor yang sebabkan kenaikan berat badan pada wanita di usia kepala 4.
Lemak pada tubuh tiba-tiba muncul dan terlihat sangat kebal dengan diet.
Baca Juga: Cara Mudah Turunkan Berat Badan, Cukup Andalkan Satu Bahan yang Ada di Dapur Rumah Ini
Mati-matian turunkan berat badan, terkadang tak juga tunjukkan hasil yang memuaskan.
Ternyata saat usia sudah matang penambahan dan penurunan berat badan itu dapat disebabkan oleh hormon, metabolisme tubuh, hingga fungsi otot.
Terus mengalami lonjakan kenaikan berat badan kadang memang membuat seseorang stres sampai harus tahan lapar.
Tak jarang juga memilih jalan pintas untuk lakukan jalan pintas dengan lakukan operasi.
Tapi jangan salah, sebenarnya kenaikan berat badan ini bisa dikendalikan jika coba terapkan cara yang benar dan dianjurkan sesuai dengan usia.
Menurunkan berat badan di usia 40 tahun tidak cukup hanya dengan olahraga.
Perubahan pola hidup sehat juga harus diterapkan oleh Moms untuk membantu melindungi dari penambahan perubahan berat badan.
Mengutip dari laman Very Well Fit, olahraga secara konstan sangat diperlukan seiring bertambahnya usia, tetapi usahakan untuk tidak terlalu berat.
Sebab di usia 40 tahun wanita akan cenderung lebih berisiko alami cidera, kelelahan, stres, bahkan punya sedikit waktu untuk berolahraga.
Ini cara yang bisa Moms lakukan untuk merawat tubuh tetap ideal dan memulihkannya serta meremajakan kulit yang bisa Moms lakukan.
Baca Juga: Jenis 4 Lemak Ini Jangan Dimusuhin Dulu Justru Bisa Bantu Menurunkan Berat Badan, Catat Sekarang!
- Latihan interval
Latihan interval atau pengkondisian metabolik dirancang untuk membakar lebih banyak kalori dan mendorong batas kemampuan.
Contoh latihan interval yang mudah untuk dilakukan adalah lari secepat mungkin dengan waktu yang singkat.
- Latihan sirkuit
Menggabungkan kardio dan kekuatan membuat detak jantung meningkat.
Cara ini sangat baik untuk bantu bangun daya tahan dan kekuatan serta membakar lebih banyak kalori.
- Tambah durasi saat latihan
Memiliki banyak waktu luang untuk berolahraga bagi sebagian Moms adalah hal yang sulit.
Baca Juga: Rutin Minum Air Rendaman Daun Ketumbar, Lihat Hasilnya Semudah Ini untuk Menurunkan Berat Badan!
Di tengah padatnya kegiatan dan banyaknya pekerjaan rumah, Moms bisa curi waktu untuk menambah durasi berolahraga paling tidak selama satu jam ditambah 10 menit setiap minggunya.
- Perbanyak frekuensi
Jika biasanya Moms hanya melakukan latihan sekali bisa coba pertimbangkan menjadi 2 kali untuk bantu pompa pembakaran kalori selama seminggu.
- Lebih aktif
Jalan kaki adalah salah satu aktivitas yang bisa Moms coba agar lebih aktif mengolah kalori tanpa lakukan olahraga berlebihan.
Tak ada salahnya jika Moms coba ukur seberapa banyak langkah yang sudah bisa Moms lakukan setiap harinya.
- Ubah diet
Diet jadi salah satu yang wajib dilakukan lakukan program penurunan berat badan.
Hentikan untuk konsumsi gula dan karbohidrat olahan.
Konsumsi sayur dan serat leih banyak juga hindari minum alkohol.
Moms tak perlu memaksakan diri sampai harus kelaparan, coba sesuaikan saja dengan kebutuhan selama masih bisa mengontrol jumlah konsumsi.
- Trainer
Pelatih jadi sangat penting untuk Moms untuk mencoba latihan hingga memberikan nasihat sesuai dengan apa yang Moms kerjakan.
- Temui dokter
Sudah melakukan banyak usaha tetapi berat badan tak juga mengalami perubahan tak ada salahnya untuk coba konsultasi dengan dokter.
Yang paling penting dari setiap latihan yang dilakukan adalah tidak membuatnya secara berlebihan. Waspada jika mulai rasakan gejala overtraining.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Source | : | Very Well Fit |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR