3 Tanda-tanda Ini Menunjukkan Daya Tahan Tubuh Anda Lemah, Segera Atasi Agar Tak Berisiko Terkena Covid-19
Nakita.id - Seseorang yang memiliki penyakit kronis atau penyakit autoimun lebih rentan terkena Covid-19.
Tetapi gaya hidup juga dapat membuat seseorang rentan terkena Covid-19 seperti mengonsumsi makanan tidak sehat, stres, dan tidur yang buruk.
Semua faktor ini pada gilirannya, dapat menyebabkan fisik dan bahkan psikologis sakit dan daya tahan tubuh lemah.
Oleh karena itu, Moms dan Dads perlu mengetahui tanda-tanda jika memiliki daya tahan tubuh lemah.
Dengan begitu Moms dan Dads bisa memperbaiki gaya hidup dan lebih memperhatikan kesehatan.
Nah, berikut tanda-tanda jika Moms dan Dads memiliki daya tahan tubuh lemah.
1. Sering demam dan gejala berlangsung selamanya
"Untuk populasi umum, bagi orang yang lebih sering sakit karena demam/flu, atau flu, atau bahkan pneumonia, biasanya itu berarti ada gangguan dalam sistem kekebalan," kata Heather Moday, M.D., dokter dan ahli imunologi integratif.
Menurut CDC, orang dewasa mengalami dua sampai tiga demam/flu per tahun; dan kebanyakan orang pulih dalam tujuh sampai 10 hari.
Pada orang sehat, ini banyak waktu bagi tubuh Moms untuk mengembangkan antibodi dan melawan penyakit.
Tetapi jika Moms membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih atau Moms terus demam/flu, infeksi sinus, infeksi telinga, atau infeksi apa pun — sistem kekebalan Moms sedang berjuang untuk mengimbangi.
Sebaiknya, setiap kali Moms mengalami infeksi yang terus-menerus, pergilah ke dokter untuk amannya.
Ambil juga langkah-langkah untuk mendukung tubuh Moms dengan sebanyak mungkin cara, dari mengurangi stres hingga lebih banyak tidur hingga makan makanan bergizi.
Suplemen tertentu seperti seng, vitamin D, vitamin C, dan medicinal mushrooms juga dapat memberikan sistem kekebalan Moms lebih dari yang dibutuhkan, kata Moday.
2. Sering lelah dan tidur tidak konsisten
Kalau Moms dan Dads tidak mendapatkan tidur malam selama delapan jam setiap hari maka daya tahan tubuh jadi taruhannya.
Melatonin, hormon yang dikeluarkan tubuh Moms saat hari menjadi gelap sehingga mengantuk, sebenarnya juga merupakan mediator kekebalan yang sangat penting.
"Ini menyebabkan sel kekebalan tertentu melepaskan sitokin, yang pada gilirannya, mengaktifkan sel kekebalan untuk melawan infeksi," kata Moday.
Baca Juga: Tunggu Apalagi untuk Tertib? Ini Bukti Memakai Masker Ampuh Lindungi Diri dari Covid-19
"Jadi ketika kita tidur, kita sering mengalami lebih banyak perekrutan dan aktivitas sel darah putih tertentu seperti makrofag dan neutrofil, dan sel pembunuh alami (NK), yang merupakan antivirus dan anti kanker."
Sebaliknya, tidur di bawah standar dapat menekan aktivitas sel-sel ini, dan membuat antibodi kurang kuat.
Sebaiknya, Moms tidur setidaknya tujuh hingga delapan jam per malam.
Menetapkan rutinitas waktu tidur yang konsisten dan meminimalkan paparan cahaya dan waktu layar di malam hari dapat membantu.
Jika Moms bolak-balik di malam hari, pertimbangkan suplemen magnesium untuk meningkatkan kualitas tidur.
3. Merasa stres terus menerus
Jika tuntutan pekerjaan Moms gila-gilaan dan merasa stres terus-menerus ini mengacaukan sistem kekebalan.
Seperti halnya kurang tidur, stres kronis dapat mengurangi perekrutan dan aksi sel-sel kekebalan tertentu dan mencegah tubuh meningkatkan respons antibodi yang optimal, kata Moday.
Faktanya, sebuah penelitian menemukan bahwa kekebalan siswa menurun selama periode ujian tiga hari yang penuh tekanan.
Baca Juga: Pengungsi Merapi Kian Bertambah, Inilah Cara Mencegah Penularan Covid-19 di Tempat Pengungsian
Mereka menghasilkan lebih sedikit sel NK dan sel T yang melawan infeksi kurang responsif.
Stres menurunkan antibodi yang disebut IgA, jika ini terjadi virus dapat lebih mudah menyerang melalui lapisan saluran usus.
Disarankan, Moms melakukan meditasi, pernapasan, atau yoga, serta tidur cukup sangat membantu.
Jika Moms dan Dads merasakan tanda-tanda di atas dan menemukan solusinya, jangan lupa selalu #IngatPesanIbu yaitu mematuhi perilaku 3M (memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, mencuci tangan dengan sabun).
#NakitaCovid-19
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | mindbodygreen.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR