Hal ini dilakukan untuk melihat dan merasakan ubun-ubun yang cekung tersebut.
Selain itu, dokter juga menilai elastisitas kulit Si Kecil karena elastisitas yang buruk akan menjadi tanda bahwa ia kekurangan cairan.
Lebih lanjut, dokter juga akan memeriksa kelembaban mata dan mulut untuk melihat tingkat hidrasi Si Kecil.
Pasalnya salah satu penyebab ubun-ubun bayi cekung yaitu dehidrasi.
Baca Juga: Pemberian Vitamin K Pada Bayi Baru Lahir, Lewat Suntik atau Obat?
Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, dokter akan menanyakan perihal gejala yang dialami dan Moms diharapkan memberikan informasi sebanyak-banyaknya.
Coba Moms perhatikan juga apakah Si Kecil mengalami muntah atau diare, keringat berlebih, sering haus, hingga sering gelisah.
Kalau iya, jangan lupa beri tahu dokter.
Setelah itu, dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan melalui darah dan urin.
Dari darah, dokter akan memeriksa apakah ada infeksi atau anemia akibat dehidrasi yang dialami.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | healthline.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR