Nakita.id - Moms perlu waspada kalau mendapati ubun-ubun bayi cekung.
Pasalnya ubun-ubun bayi cekung merupakan tanda Si Kecil tengah menderita suatu penyakit sehingga tidak bisa disepelekan.
Diketahui memang semua bayi memiliki area yang lebih lembek di kepala dibandingkan bagian lainnya.
Seiring bertambah usia Si Kecil, ubun-ubun tersebut akan mengeras dan kokoh.
Baca Juga: Inilah 2 Penyebab Utama Ubun-ubun Bayi Cekung, Jangan Anggap Sepele dan Segera Bawa Ke Dokter
Tetapi perlu diperhatikan bentuknya agar tidak cekung.
Perlu diketahui bahwa masalah ubun-ubun bayi cekung bukanlah hal yang bisa diatasi di rumah.
Ketika masalah ini muncul segeralah kunjungi dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Melansir dari healthline.com, saat Moms membawa Si Kecil ke dokter untuk mengatasinya umumnya akan dilakukan pemeriksaan fisik terlebih dahulu.
Baca Juga: Fakta-fakta Menarik Mengenai Ubun-ubun Si Kecil, Moms Wajib Tahu Nih!
Hal ini dilakukan untuk melihat dan merasakan ubun-ubun yang cekung tersebut.
Selain itu, dokter juga menilai elastisitas kulit Si Kecil karena elastisitas yang buruk akan menjadi tanda bahwa ia kekurangan cairan.
Lebih lanjut, dokter juga akan memeriksa kelembaban mata dan mulut untuk melihat tingkat hidrasi Si Kecil.
Pasalnya salah satu penyebab ubun-ubun bayi cekung yaitu dehidrasi.
Baca Juga: Pemberian Vitamin K Pada Bayi Baru Lahir, Lewat Suntik atau Obat?
Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, dokter akan menanyakan perihal gejala yang dialami dan Moms diharapkan memberikan informasi sebanyak-banyaknya.
Coba Moms perhatikan juga apakah Si Kecil mengalami muntah atau diare, keringat berlebih, sering haus, hingga sering gelisah.
Kalau iya, jangan lupa beri tahu dokter.
Setelah itu, dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan melalui darah dan urin.
Dari darah, dokter akan memeriksa apakah ada infeksi atau anemia akibat dehidrasi yang dialami.
Melalui darah juga dokter dapat melihat apakah ada malnutrisi atau tidak.
Sementara pemeriksaan urin dilakukan untuk melihat apakah ada kelainan lain yang mengindikasi dehidrasi.
Sebelum semua itu terjadi, Moms perlu melakukan langkah ini untuk menghindari ubun-ubun bayi cekung.
Cara utama untuk menghindari ubun-ubun bayi cekung yaitu mencegahnya terjadi dehidrasi.
Baca Juga: Masih Sering Terjadi Kesalahan, Ternyata Begini Cara Aman Membedong Bayi Baru Lahir
Dengan begitu cukupilah asupan cairan setiap harinya melalui ASInya.
Kalau Si Kecil sakit seperti muntah atau diare, perbanyaklah berikan ASI agar asupan cairannya tidak kurang.
Sebelum memutuskan untuk menggunakan susu formula untuk pendukung ASI, Moms perlu konsultasikan ke dokter anak terlebih dahulu ya Moms.
Baca Juga: Jangan Sampai Terlewatkan! Ini Manfaat Menjemur Si Kecil di Bawah Sinar Matahari Pagi
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | healthline.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR