3. Tambah latihan beban untuk menurunkan berat badan
Pemikirannya adalah, membangun lebih banyak otot melalui latihan beban akan mengubah metabolisme tubuh, dan membantu tubuh membakar lebih banyak kalori dan lemak.
Memang benar, tetapi mengandalkan latihan beban saja untuk menurunkan berat tidak akan benar-benar menguranginya.
BACA JUGA: Mengenal Hamil Anggur, Bukan Janin yang Tumbuh Melainkan Ini!
Yang lebih tepat, olahraga kardio justru yang memberikan pengaruh dalam menurunkan berat badan.
Penelitian tahun 2012 dalam Journal of Applied Physiology menyelidiki metode latihan mana yang memberikan perubahan terbesar ketika dilakukan selama 45 menit, 3 hari dalam seminggu.
Yaitu pelatihan ketahanan, latihan aerobik atau kombinasi keduanya, yang memakan waktu 2 kali lebih banyak.
Namun, Jordan memperingatkan untuk tidak terpaku pada temuan ini.
“Jika seseorang, untuk beberapa alasan, hanya bisa melakukan satu cara, saya akan memulainya dengan program kardio dan program nutrisi. Itu akan memiliki efek tercepat pada komposisi tubuh,” kata Jordan.
BACA JUGA: Bukan Diet, 5 Cara ini Efektif Kurangi Lemak di Tubuh dalam Waktu Singkat
“Namun latihan beban juga membakar kalori, dapat mengurangi stres, dan memperkuat otot yang melemah,” tambahnya.
Jika Moms mudah jenuh terus melakukan olahraga kardio, Jordan merekomendasikan kombinasi latihan interval intensitas rendah dan intensitas tinggi. (*)
Source | : | livestrong.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR