Jenis-jenis Hamil Anggur
dr. Ratna menjelaskan, hamil anggur bukan hanya terdapat satu jenis saja akan tetapi ada beberapa jenis lain seperti berikut ini:
- Hamil anggur komplit
Pada hamil anggur komplit yang terjadi adalah sel telur tanpa materi genetik dibuahi oleh satu atau dua sperma.
Akibatnya, semua materi genetik berasal dari Dads, sehingga kromosom dari sel telur hilang atau tidak aktif dan kromosom Dads digandakan.
- Hamil anggur parsial
Sel telur normal bertemu dengan sel sperma yang membawa materi genetik ganda atau menyediakan dua set kromosom.
Akibatnya, embrio yang terbentuk memiliki 69 kromosom, bukan 46.
Baca Juga: Hindari Kecemasan, Kenali Proses dan Tahapan Kuret Setelah Keguguran
Kondisi rentan mengalami hamil anggur
Dalam liputan khusus Nakita.id membahas tentang hamil anggur, dr. Ratna menjelaskan kriteria orang yang berisiko mengalami hamil anggur.
1. Usia ibu hamil resiko tinggi (dibawah 20 tahun atau diatas 35 tahun).
2. Memiliki riwayat keguguran sebelumnya.
3. Memiliki riwayat hamil anggur pada kehamilan sebelumnya, karena akan meningkatkan resiko menjadi 1 dari 100 wanita yang mengalami hamil anggur.
4. Diet rendah karoten (vitamin A), sebab asupan vitamin A penting untuk mencegah terjadinya hamil anggur.
5. Malnutrisi atau kurangnya asupan gizi sebelum dan saat kehamilan.
Baca Juga: Catat Penyebab dan Pencegahan Kehamilan Molar atau Kehamilan Anggur
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR