Nakita.id - Masalah berat badan tentunya sangat mengganggu.
Tidak hanya berdampak pada penampilan tapi berat badan berlebih juga meningkatkan risiko mengalami gangguan kesehatan.
Bicara soal menurunkan berat badan dengan diet, ada kebiasaan bagus yang bisa dipelajari dari masyarakat Jepang.
Banyak orang Jepang menganut prinsip hidup sehat yang membuat mereka berumur panjang.
Dengan pola hidup sehat ini juga, tingkat obesitas masyarakat Jepang terbilang sangat rendah yakni hanya 3,5 persen.
Selain pola makan sehat, ada juga ragam metode diet yang populer yang mampu menurunkan berat badan secara signifikan.
Kira-kira seperti apa?
1. Rizap Diet
Rizap adalah satu tempat fitnes yang sedang populer di kalangan remaja Jepang.
Biaya untuk diet ini yaitu sebesar 350 ribu yen atau sekitar Rp 40 juta untuk program standar selama dua bulan.
Biaya tersebut termasuk personal trainer dan mereka akan mengatur pola makan yang sehat selama diet berlangsung.
2. Kogao Roller
Sering menghiasi majalan fashion, alat satu ini juga amat dikenal baik oleh remaja di Jepang.
Kabarnya, alat ini diklamim dapat membuat wajah menjadi lebih tirus hanya dengan menggerakkannya di wajah.
3. Natto diet
Makanan ini memang tak sepopuler sushi atau sashimi, namun makanan ini masuk dalam program diet masyarakat Jepang.
Natto dibuat dari fermentasi kacang kedelai, mengandung enzim tinggi dan bisa memecah komponen menjadi nutrisi.
Selain itu, kandungan vitamin B1 dan B2 yang ada didalamnya dapat mengonversi kalori menjadi energi.
4. Morning Banana Diet
Diet Morning Banana Jepang atau dikenal sebagai "Asa Banana Diet" (Di Jepang, Asa berarti pagi), merupakan diet penurunan berat badan yang populer sejak tahun 2008.
Diet ini dipelopori oleh Sumiko Watanabe, seorang Farmakolog dan ahli pencegahan obat dari Osaka untuk suaminya Hitoshi Watanabe yang mengaku telah kehilangan berat badan seberat 37 pon (16,8 kg).
Rencana Diet Morning Banana pada dasarnya mengacu pada konsumsi pisang diikuti dengan rekomendasi lain, seperti memerhatikan asupan makanan dan tidur lebih awal.
Pertama, mulailah pagi dengan konsumsi pisang, yaitu makan pisang untuk sarapan (satu atau lebih) sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Bila sudah merasa cukup makan satu buah, jangan dilanjutkan makan buah kedua.
Pisang yang dikonsumsi juga harus utuh dan dimakan secara langsung alias tidak dimasak dan dicairkan.
Diet Morning Banana juga menyarankan untuk makan malam sebelum jam 8 malam, karena jam makan malam yang ideal yaitu sekitar pukul 6 sore.
Selain itu, minuman seperti teh, kopi, dan soda tidak dianjurkan dalam pedoman diet.
Diet ini pun merekomendasikan jarak sekitar 4 jam antara makan malam dan waktu tidur.
5. Preventing Round-Shouldered Diet
Nah, metode diet yang satu ini bertujuan untuk melunakkan punggung yang mengalami tegang otot serta memperbaiki postur punggung.
Karena kebanyakan orang Jepang adalah pekerja keras dan jarang berolahraga, maka alat ini sangat membantu menjaga punggung mereka agar tetap lurus.
Nah, Moms tertarik mencoba salah satu metode diatas?
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Source | : | japanesestation.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR