2. Sisi protein
Protein yang disarankan adalah protein yang rendah lemak, tidak disarankan setiap hari berbuka dengan puasa makanan yang digoreng, dan bersantan.
Karena bisa menyebabkan pencernaan lebih lambat, dalam jangka panjang apabila makanan tinggi lemak risikonya adalah memiliki gangguan metabolik yaitu obestitas, stroke, jantung coroner.
3. Pilih buah dan sayur yang tinggi cairan
dr. Alvin Nursalim, SpPD mengatakan, makan sahur dan buka puasa yang sehat adalah dengan porsi sayur dan buah yang lebih banyak dibandingkan karbohidrat.
Baca Juga: Happy Moms Happy Ramadan, Hilangkan Sakit Kepala yang Melanda Saat Puasa dengan Cara Ini
“Porsi paling besar adalah hampir setengahnya itu harus sayuran dan buah,’ kata dr. Alvin Nursalim, SpPD.
dr. Alvin Nursalim, SpPD kembali menegaskan agar tidak langsung mengonsumsi banyak makanan dalam satu waktu saja.
“Hindari porsi makan berlebihan dalam satu waktu saja, lebih baik waktunya dipecah-pecah tapi sering,” tutupnya.
Source | : | |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR