Nakita.id – Happy Moms Happy Ramadan, berikut ini cara mengatasi sariawan saat berpuasa.
Sariawan merupakan salah satu kendala yang kerap terjadi saat berpuasa.
Terlebih lagi, karena kondisi mulut kering tanpa adanya minuman dan makanan, luka pada sariawan pun bisa terasa semakin perih.
Baca Juga: Moms, Alergi Susu Sapi Ternyata Berbeda dengan Intoleransi Laktosa
Meski umumnya tidak berbahaya, sariawan tentu membuat penderitanya menjadi tak nyaman saat berbicara dan makan.
Nah, apabila saat ini Moms sedang mengalami sariawan, tak perlu khawatir.
Dengan tiga cara berikut ini, sariawan yang ada dijamin tidak terasa sakitnya!
Melansir dari Kompas.com, berikut ini tiga cara mengatasi sariawan saat berpuasa.
Hindari makanan yang sangat pedas, asin, asam, dan panas
Bukan tanpa alasan empat jenis makanan ini perlu dihindari.
Sebab, makanan yang terlalu pedas, asin, asam, dan panas saat masuk ke mulut dapat mengiritasi luka infeksi sariawan.
Jika hal itu terjadi, maka proses penyembuhan sariawan pun akan lebih lama.
Selain itu, keempat makanan tersebut juga bisa membuat luka sariawan semakin nyeri.
Apalagi, kalau sariawannya terbilang besar, hati-hati lukanya bisa menyebar ke bagian mulut yang lain.
Menyikat gigi dengan lembut
Hal kedua yang perlu diperhatikan saat sariawan adalah cermat dalam memilih sikat gigi.
Ya, sebaiknya pilih sikat gigi yang bulunya lembut dan tak mudah menyakiti dinding bagian dalam mulut.
Tak hanya itu, menyikat gigi juga tidak perlu terlalu kencang.
Pasalnya, hal itu nantinya bisa menyakiti bagian dalam mulut.
Jangan lupa juga, sikatlah gigi secara teratur sebanyak dua kali sehari, yaitu sehabis santap sahur dan sebelum tidur.
Bersihkan mulut
Cara ketiga untuk mengatasi sariawan adalah membersihkan mulut dengan berkumur.
Moms bisa menggunakan obat kumur yang memiliki formula antiseptik.
Kandungan antiseptik tersebut dapat mencegah infeksi yang lebih parah dan memberikan sensasi kebas sesaat di mulut.
Akan tetapi, jika ingin mencoba dengan bahan yang alami, penderita sariawan bisa berkumur dengan air garam.
Baca Juga: Happy Moms Happy Ramadan: Berikut Tips Agar Membuat THR Tidak Cepat Habis Begitu Saja Dalam Sekejap
Meski tidak bisa sepenuhnya menggantikan fungsi obat kumur antiseptik, kumur dengan air garam bisa mengurangi nyeri sariawan.
Satu hal yang perlu diperhatikan adalah berkumur dengan obat kumur atau air garam sebaiknya dilakukan setelah buka puasa sampai sebelum imsak.
Selain itu, hindari juga menelan kembali sisa kumuran obat kumur atau air garam di mulut ya, Moms.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Cara Mengatasi Sariawan saat Puasa".
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR